Dua BUMN Terbesar Bagikan Dividen Rp 12,8 Triliun
KATADATA ? Dua Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terbesar di Indonesia, PT Pertamina (Persero) dan PT Bank Mandiri Tbk membagikan dividen masing-masing sebesar 30 persen dari total laba bersih pada 2013. Total setoran dividen ke negara dari dua BUMN tersebut mencapai Rp 12,8 triliun.
Direktur Utama Bank Mandiri Budi Gunawan Sadikin mengatakan Bank Mandiri akan membagikan dividen sebesar Rp 5,5 triliun atau Rp 234 per saham. Besaran dividen tersebut sesuai dengan permintaan mayoritas pemegang saham, yakni Kementerian BUMN.
Di Bank Mandiri, kepemilikan saham pemerintah sebesar 60 persen. Ini berarti total penerimaan dividen pemerintah mencapai Rp 3,3 triliun. ?Ini juga akan berlaku bagi bank BUMN lainnya,? kata dia seusai Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Plaza Mandiri, Jakarta Kamis (27/2).
Budi menambahkan, RUPS juga menyetujui penggunaan 57 persen dari total laba bersih sebesar Rp 10,39 triliun sebagai laba ditahan. Ini akan dipakai untuk memperkuat struktur permodalan dalam rencana bisnis perseroan.
?Profit kita itu Rp 18,2 triliun. Dividen 30 persen dan 70 persen kita tahan,? tuturnya. ?Jadi kalau kita mau mempertahankan CAR (Capital Adequacy Ratio) sebesar 12 persen dan ekspansi Rp 120-130 triliun itu masih cukup sesuai dengan business plan kami.?
Sementara Pertamina memberikan dividen sebesar Rp 9,2 triliun atau sekitar 29,5 persen dari total laba bersih Rp 32,1 triliun. Selain memberikan dividen, Pertamina juga memberikan setoran pajak sebesar Rp 78,2 triliun. Alhasil total setoran ke negara mencapai Rp 78,2 triliun, meningkat 18,2 persen dibandingkan 2012 sebesar Rp 66,2 triliun.
