Grup Alfa Paling Bersinar di Ritel Konsumer
KATADATA ? Dua emiten grup Alfa, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) dan anak usahanya PT Midi Utama Tbk (Alfa Midi) menjadi emiten ritel paling bersinar di antara emiten ritel barang konsumsi lainnya pada 2013.
Pertumbuhan penjualan dan laba dua perusahaan ini terlihat lebih baik dibandingkan tiga emiten lainnya PT Supra Boga Lestari Tbk (Ranch Market), PT Hero Supermarket Tbk (Giant) dan PT Matahari Putra Prima Tbk (Hypermart).
Dari sisi pertumbuhan penjualan, pada tahun lalu kedua emiten ini tumbuh di atas 28 persen dibandingkan 2012. Penjualan Sumber Alfaria tumbuh 28,41 persen menjadi Rp 34,89 triliun, dan Midi Utama tumbuh 28,78 persen menjadi Rp 4,96 triliun.
Sementara pertumbuhan emiten, Supra Boga Lestari, Hero, dan Matahari Putra Prima, masing-masing hanya 21,1 persen, 13,23 persen, dan 9,61 persen.
Dari sisi laba pun hanya grup Alfa yang meraup kenaikan laba kotor dan laba usaha. Sementara tiga emiten lainnya mengalami penurunan laba kotor ataupun laba usaha.
Laba kotor Sumber Alfaria naik 44 persen dan laba usahanya naik 34,35 persen. Pertumbuhan laba kotor Midi Utama sebesar 36,45 persen dan laba usahanya 53,53 persen.
Penurunan laba kotor Matahari Putra Prima dari Rp 1,89 triliun menjadi 1,88 triliun, membuat margin laba kotor perseroan turun dari 17,45 persen menjadi 15,85 persen. Margin laba usaha Hero pun turun dari 4,20 persen menjadi 3,53 persen, akibat penurunan laba usaha dari Rp 441 miliar menjadi Rp 420 miliar.
Penurunan margin usaha ini dirasakan cukup besar oleh Supra Boga, yaitu dari 4,31 persen menjadi 3,29 persen. Penurunan margin usaha ini terjadi karena menurunnya laba usaha dari 46,33 miliar menjadi 42,87 miliar.
