Defisit Neraca Perdagangan April Melonjak Drastis

Nur Farida Ahniar
2 Juni 2014, 17:00
pelabuhan peti kemas
KATADATA | Agung Samosir
KATADATA | Agung Samosir

KATADATA ? Neraca perdagangan Indonesia pada April 2014 mengalami defisit US$ 1,96 miliar. Jika dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya, angka tersebut merupakan defisit terbesar semenjak awal tahun 2014.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), nilai ekspor Indonesia mencapai US$ 14,29 miliar atau turun 5,92 persen dibanding Maret 2014. Sedangkan jika dibandingkan April 2013 turun 3,16 persen.

Ekspor nonmigas April 2014 mencapai US$ 11,66 miliar, turun 7,09 persen dibanding Maret 2014. Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari-April 2014 mencapai US$ 58,59 miliar atau turun 2,63 persen dibanding periode sama tahun 2013. Sedangkan ekspor non migas mencapai US$ 48,09 miliar atau turun 3 persen.

Sedangkan impor April 2014 semakin meningkat yaitu naik 11,93 persen atau mencapai US$ 16,26 miliar. Impor non migas April 2014 sendiri mencapai US$ 12,56 miliar atau naik 19,32 persen dibanding Maret 2014.

"Defisit neraca perdagangan ini disebabkan defisitnya sektor migas dan nonmigas masing-masing sebesar US$ 1,07 miliar dan US$ 89 juta," ujar Kepala BPS Suryamin, di Gedung BPS, Jakarta, 6 Juni 2014.

Halaman:
Reporter: Desy Setyowati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...