Ada Surya Paloh di Balik Impor Minyak Angola

Redaksi
Oleh Redaksi
7 November 2014, 11:17
Asing Dibatasi dalam Jasa Pengeboran Migas.jpg
KATADATA/

KATADATA ? Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengaku menyarankan Presiden Joko Widodo agar PT Pertamina (Persero) bekerjasama dengan perusahaan minyak asal Angola Sonangol EP. Saran ini untuk membantu pemerintah agar bisa menghemat dari impor minyak dan bahan bakar minyak (BBM).

Selama ini Pertamina mengimpor minyak melalui pihak ketiga atau trader, makanya impor minyak jadi mahal dan memberatkan negara. Jika Indonesia membeli langsung ke produsen, dia yakin biaya impor bisa ditekan.

Surya juga mengaku melibatkan perusahaan minyak miliknya, yaitu PT Surya Energi Raya, untuk mempertemukan Pertamina dengan Sonangol. Namun dia membantah dirinya memiliki kepentingan bisnis dalam impor minyak dari Angola.

?Saya hanya memperkenalkan mereka (Pertamina dan Sonangol). Setelah itu tak ada hubungan lagi,? ujar Surya seperti dikutip harian Kontan, Jumat (7/11).

Grup Sonangol merupakan kongsi lama Surya Paloh. Tahun 2009, Surya Energi mendapat pinjaman modal dari China Sonangol International Holding Ltd. Anak usaha Sonangol EP tersebut menyuntikkan dana US$ 200 juta ke Surya Energi untuk menggarap Blok Cepu.

Asal tahu saja, Surya Energi adalah pemilik 75 persen saham PT Asri Darma Sejahtera. Sementara 25 persen saham perusahaan ini  dikuasai oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jawa  Timur. Asri Darma inilah yang mendekap 4,5 persen saham blok minyak jumbo di Cepu.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...