Rupiah Melemah Inflasi Tahun Ini Bisa Mencapai 8 Persen

Image title
Oleh
17 Desember 2014, 17:54
Dollar KATADATA | Arief Kamaludin
Dollar KATADATA | Arief Kamaludin

KATADATA ? Pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akan berdampak pada laju inflasi. Ekonom Standard Chartered Eric Sugandi mengatakan seiring dengan pelemahan rupiah, tingkat inflasi tahun ini akan mencapai 8 persen.

Perhitungannya, setiap pelemahan rupiah sebesar 1 persen, akan berdampak pada penambahan laju inflasi sebesar 0,07 persen. ?Biasanya sebulan kedepan (pelemahan rupiah) terefleksi ke inflasi,? ujar Eric saat memaparkan economi outlook, di Jakarta, Rabu (17/12).

Advertisement

Menurut dia kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), laju inflasi hingga akhir tahun berada pada kisaran 7,5 persen hingga 8 persen. Dengan adanya pelemahan rupiah yang cukup dalam, perkiraan laju inflasi akan mencapai posisi teratas, yakni 8 persen.

Badan Pusat Statistik (BPS) menyebut inflasi November mencapai 1,5 persen. Dampak kenaikan harga BBM sudah terasa dalam 12 hari pada bulan tersebut. Biasanya laju inflasi November rata-rata di bawah 0,5 persen.

Pada November 2009 mengalami deflasi  0,03 persen. Pada November 2010 inflasi sebesar 0,6 persen. Inflasi bulan yang sama 2011 dan 2012 tercatat 0,34 persen dan 0,07 persen. Sedangkan tahun lalu inflasi November 0,12 persen.

Tingginya inflasi bulan lalu membuat laju inflasi tahun kalender sudah melampaui target inflasi tahun ini sebesar 5,5 persen.

Ekonom Bank Mandiri Aldian Taloputra mengatakan dampak kenaikan harga BBM tarhadap inflasi tahun ini belum final. Karena puncak inflasi baru terlihat pada Desember, yang biasanya mencapai 2 persen. Dia memprediksi laju inflasi tahun ini mencapai 7,9 persen sampai 8 persen.

Tahun depan, dengan asumsi tidak ada lagi kenaikan harga BBM dan harga minyak mentah di kisaran US$ 70 dolar per barel, dia memprediksi tingkat inflasi akan lebih rendah. ?Kami lihat inflasi 5 persen tahun depan,? ujarnya. 

Reporter: Redaksi
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement