Argo Capital Minta Pertamina Klarifikasi Pernyataan Terkait TPPI

Image title
Oleh
26 Januari 2015, 16:05
Katadata
KATADATA
Kilang TPPI memiliki kualitas yang tinggi dan paling modern di Indonesia

KATADATA ? Argo Capital Management Ltd meminta manajemen PT Pertamina mengklarifikasi pernyataan yang menyebut Argo menaikkan harga saham PT Trans Pacific Petrochemical Indonesia (TPPI) secara signifikan. Argo berharap Pertamina dapat memperbaiki pernyataan tersebut melalui siaran pers secara formal.

Permintaan klarifikasi tersebut diajukan lewat surat yang dikirimkan pihak Argo kepada Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto pada 15 Januari 2015. Surat ini pun ditembuskan kepada Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno, dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil.

Advertisement

Sebelumnya manajemen Pertamina mengatakan pihaknya kesulitan mengakuisisi saham TPPI dari Argo. Pertamina menyebut Argo menaikkan harga sahamnya dari sekitar US$ 100 juta, menjadi sekitar US$ 300 juta. Pernyataan tersebut dianggap telah merugikan Argo dan menjauhkan calon-calon mitranya untuk berpartisipasi dalam TPPI.

Chief Executive Argo Andreas Rialas mengatakan pihaknya telah membaca pemberitaan di Indonesia, yang menyebut bahwa Argo telah menaikkan permintaan harga secara dramatis atas saham TPPI. ?Laporan ini adalah keliru dan saya menuliskan surat ini untuk memohon agar Pertamina memperbaiki kekeliruan tersebut,? ujar Andreas dalam salinan suratnya yang dikirimkan kepada Katadata.

Menurut dia, pernyataan-pernyataan yang dikeluarkan Pertamina dan Indonesia akhir-akhir ini seolah meragukan kemampuan kilang TPPI. Padahal kilang tersebut memiliki kualitas yang tinggi dan paling modern di Indonesia. (Baca: Pertamina Bisa Tambah Produksi Pertamax Tanpa Mengakuisisi TPPI)

Pernyataan tersebut telah merugikan Argo dan menjauhkan calon-calon mitra untuk berpartisipasi dalam TPPI. Hal ini dianggap sebagai pelanggaran atas perjanjian perlindungan investasi Indonesia.

Halaman:
Reporter: Safrezi Fitra
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement