Wika, Mitsubishi, dan Bukit Asam Bangun Pembangkit Rp 130 Triliun

Image title
Oleh
17 Februari 2015, 11:07
Katadata
KATADATA

KATADATA ? Konsorsium PT Wijaya Karya Tbk. (Wika) menjajaki pembangunan proyek pembangkit listrik mandiri (independent power producer/IPP) senilai US$ 10,4 miliar atau sama dengan Rp 130 triliun. Untuk merealisasikan proyek itu WIKA akan menggandeng Mitsubishi Corporation dan PT Bukit Asam Tbk.

Sekretaris Perusahaan WIKA Suradi mengatakan pihaknya akan menyiapkan dana sebesar US$ 2 miliar untuk kepemilikan sebesar 20 persen pada proyek tersebut. Selain itu, perseroan juga mengincar kontrak konstruksi.

"Kami mengincar 20 persen kepemilikan dari seluruh proyek, agar dapat mengendalikan dan menempatkan direksi dalam perusahaan yang membangun proyek tersebut," katanya seperti dikutip harian Investor Daily, Selasa (17/2).

Suradi menjelaskan, WIKA membidik proyek pembangkit listrik berkapasitas 2x1.000 megawatt (MW) di Serang, Banten serta di Lampung berkapasitas 2x600 MW. Untuk pembangkit listrik di Lampung, perseroan akan menggandeng Bukit Asam dan Mitsubishi. Investasi untuk 1 MW dalam proyek tersebut bisa hingga sebesar US$ 2 miliar

Reporter: Redaksi
Editor: Arsip
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...