Pelemahan Rupiah Belum Ganggu Sistem Keuangan

Aria W. Yudhistira
12 Agustus 2015, 12:19
Katadata
KATADATA
Indeks harga saham gabungan (IHSG) dan kurs rupiah terjerembab terkena dampak kebijakan bank sentral Cina yang menurunkan nilai mata uangnya.

KATADATA ? Pemerintah masih optimistis pelemahan kurs rupiah belum akan menganggu sistem keuangan di Tanah Air. Gejolak nilai rupiah serta indeks harga saham gabungan (IHSG) terkena dampak devaluasi mata uang yuan dinilai hanya sementara. 

Hal itu disampaikan Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo seusai rapat Forum Stabilitas Sistem Keuangan (FSSK) tadi malam. Rapat dihadiri oleh Kementerian Keuangan, Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) untuk merespons perkembangan ekonomi terkini, terutama setelah Cina menurunkan nilai mata uangnya.

?Dari hasil stress test di sektor keuangan, kondisinya relatif masih aman,? kata Mardiasmo.

Kendati demikian, FSSK tetap harus waspada dalam menjaga stabilitas sistem keuangan, terutama dari faktor nilai tukar rupiah. Terlebih lagi, bank sentral Cina baru saja melemahkan mata uang yuan untuk memacu ekspor.

?Jadi istilahnya kami menjaga stabilitas keamanan dan menahan agar kondisi tidak bergejolak,? kata Mardiasmo. (Baca: IHSG dan Rupiah Rontok Setelah Cina Lanjutkan Devaluasi Yuan)

Dari sisi pemerintah, dia memastikan kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Perubahan (APBNP) 2015 masih tetap aman. Selain itu melemahnya rupiah terhadap dolar AS juga tidak berdampak terhadap bunga utang pemerintah.

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...