Sri Mulyani: Pertumbuhan Ekonomi Dunia Masih Rapuh

Desy Setyowati
26 Juli 2016, 19:15
Sri Mulyani
ARIEF KAMALUDIN | KATADATA

Managing Director dan Chief Operating Officer Bank Dunia Sri Mulyani Indrawati mengatakan ekonomi dunia saat ini masih rapuh. Berbagai faktor membuat pertumbuhannya makin menyusut.

“Kami di World Bank khawatir pertumbuhan ekonomi dunia yang rapuh,” kata kata Sri Mulyani saat seminar ‘Peranan Pemuda dalam Mensuskseskan Pembangunan Berkelanjutan yang Inklusif’ di Fakultas Hukum, Universitas Indonesia, Depok, Selasa, 26 Juli 2016. (Baca: Pemerintah Jokowi Dinilai Masih Hadapi Risiko Perekonomian).

Dia menyebutkan ekonomi saat ini sedang mengalami perfect storm. Hal itu terutama dipicu oleh perubahan struktural ekonomi Cina. Pukulan selanjutnya datang dari Inggris setelah meninggalkan Uni Eropa sebagai langkah yang dikenal dengan Britain’s Exit (Brexit).

Perfect storm yang dimaksud yakni sejumlah peristiwa yang menyebabkan pelemahan ekonomi dan perdagangan dunia. Misalnya, hal itu karena perlambatan dan perubahan struktural ekonomi Cina, rendahnya harga-harga komoditas, menurunnya aliran modal ke negara berkembang, meluasnya konflik dan serangan teroris, serta perubahan iklim global.

Saat Cina mengubah struktur ekonomi dari berbasis investasi menjadi konsumsi, perlambatan ekonomi terjadi di negara-negara berkembang. Dalam catatannya, revisi penurunan ekonomi dunia 40 persen berasal dari pengekspor komoditas, salah satunya Indonesia. (Baca juga: Menteri Darmin Optimistis Ekonomi Semester I Tumbuh 5 Persen).

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...