Sri Mulyani Perempuan Pertama Ketua Komite Pembangunan Dunia

Maria Yuniar Ardhiati
22 Agustus 2016, 18:25
Sri Mulyani
Arief Kamaludin | Katadata

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati terpilih sebagai Ketua Komite Pembangunan Bank Dunia/Dana Moneter Internasional (IMF). Ia menggantikan Bambang Brodjonegoro -setelah melaps Menteri keuangan- untuk posisi tersebut sejak 16 Agustus pekan lalu.

“Saya bangga mantan Direktur Pelaksana dan Chief Operating Officer Bank Dunia Sri Mulyani Indrawati menjadi perempuan pertama yang memimpin Komite Pembangunan Bank Dunia/IMF,” tulis Presiden Bank Dunia dalam akun jejaring sosial LinkedIn, Kamis, 18 Agustus 2016. (Baca: Sri Mulyani Soroti Kontribusi Pasar Modal bagi Perekonomian).

Komite pembangunan berdiri pada Oktober 1974 untuk memberikan masukan kepada Deputi Gubernur IMF dan Bank Dunia mengenai isu-isu pembangunan yang mendesak. Selain itu, komisi ini juga mendukung pembangunan ekonomi di negara-negara berkembang. Komite memiliki 25 anggota, yang mayoritas adalah menteri keuangan atau pembangunan, mewakili keanggotaan 189 negara Bank Dunia dan IMF. 

Melalui keterangan resmi, Bank Dunia menyatakan Sri Mulyani memiliki catatan layanan dan prestasi yang sangat baik di Tanah Air dan dunia. Sebelum kembali ke Indonesia dan menjabat Menteri Keuangan, Sri Mulyani menduduki kursi Direktur Pelaksana dan Chief Operating Officer Bank Dunia selama 2005-2010.

Dia bertanggung jawab untuk operasi di seluruh dunia.”

Dalam posisinya di Bank Dunia itu, Sri Mulyani menjalin kerja sama dengan negara klien maupun negara anggota untuk menempatkan strategi operasional yang sesuai untuk mengatasi tantangan pembangunan baru. (Baca: Target Pajak Tak Realistis, Jokowi Setujui Usul Sri Mulyani)

Bank Dunia menyebut Sri Mulyani gigih dalam mendukung tujuan organisasi tersebut dalam mengakhiri kemiskinan dan menciptakan kemakmuran bersama. Dia bertanggung jawab dalam arah dan kebijakan kerangka kerja strategis dari Bank Dunia untuk negara-negara miskin di dunia.

Selain itu, peraih gelar doktor di bidang ekonomi dari University of Illinois ini pernah memimpin Dewan Penasehat Kelompok Bank Dunia tentang Gender dan Pembangunan. Perannya ini telah menyatukan para pemimpin global serta ahli, termasuk sektor swasta. (Baca: Pamit dari Bank Dunia, Sri Mulyani: Saya Bangga Bisa Bantu Presiden).

Di pemerintahan, selain Menteri Keuangan, Sri Mulyani pernah merangkap pelaksana tugas Menteri Koordinator Perekonomian Indonesia periode 2008 - 2010. Sebelumnya, ia menjadi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Indonesia, Direktur Eksekutif Dana Moneter Internasional, staf pengajar di Universitas Indonesia, serta profesor tamu di Andrew Young School of Public Policy Georgia State University.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...