Sri Mulyani: Jumlah Besar Dana Tax Amnesty Akan Masuk September

Yura Syahrul
23 Agustus 2016, 20:51
Sri Mulyani
Arief Kamaludin | Katadata

Hasil kebijakan pengampunan pajak atau amnesti pajak (tax amnesty) selama dua bulan awal ini terhitung sangat minim. Menteri Keuangan Sri Mulyani menengarai beberapa penyebab persoalan tersebut. Namun, dia optimistis, perolehan dana dari hasil kebijakan itu akan melonjak pada bulan September nanti.

Berdasarkan situs Ditjen Pajak, hingga Selasa ini (23/8), jumlah harta dalam program amnesti pajak mencapai Rp 53,1 triliun. Jumlah itu terdiri atas deklarasi harta, baik di dalam dan luar negeri, sebesar Rp 51,4 triliun dan repatriasi harta Rp 1,71 triliun. Padahal, pemerintah menargetkan deklarasi dan repatriasi dana dari hasil amnesti pajak masing-masing sebesar Rp 4.000 triliun dan Rp 1.000 triliun.

Alhasil, penerimaan negara dari dana tebusan kebijakan tersebut saat ini baru sebesar Rp 1,06 triliun. Jumlahnya baru 0,6 persen dari target penerimaan negara dari program tersebut pada tahun ini sebesar Rp 165 triliun. (Baca: Tebusan Tax Amnesty Minim, Dirjen Pajak Tunggu Wajib Pajak Kakap)

Sri Mulyani mengakui masih minimnya perolehan dana hasil amnesti pajak itu. Penyebabnya, berdasarkan konsultasinya dengan berbagai pihak adalah para wajib pajak besar masih membutuhkan waktu untuk mengatur persoalan hukum. Hal ini terkait dengan banyaknya harta yang dimiliki wajib pajak itu di luar negeri.

Jadi, ketika persoalan hukum itu sudah tuntas, para wajib pajak kakap tersebut akan mengikuti program amnesti pajak dan memboyong hartanya ke dalam negeri. Sri Mulyani pun optimistis, perolehan dana amnesti pajak akan melonjak pada September nanti.

Optimisme itu sejalan dengan akan berakhirnya periode triwulan pertama amnesti pajak yang menawarkan tarif tebusan lebih rendah. “Diperkirakan jumlah besar akan masuk bulan September karena mau rate (tarif tebusan) rendah dan pada saat sama ingin selesaikan masalah keuangan dan legal-nya agar bisa sesuai dengan tax amnesty,” kata Sri Mulyani di Jakarta,Selasa (23/8).

Halaman:
Reporter: Martha Ruth Thertina, Desy Setyowati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...