Investor Cemas Sambut Pidato Trump, Rupiah dan IHSG Terpukul

Desy Setyowati
20 Januari 2017, 19:45
Bursa saham
Katadata | Arief Kamaludin

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan nilai tukar rupiah melemah masing-masing 0,84 persen dan 0,26 persen pada penutupan perdagangan Jumat ini (20/1). Analis menilai, pelemahan terjadi karena pelaku pasar mengantisipasi pidato perdana Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump saat pelantikan di Washington D.C, Jumat waktu setempat.

Mengacu pada data Bursa Efek Indonesia, IHSG terus melorot sepanjang perdagangan hari ini, hingga ditutup pada level 5.254 atau turun 0,84 persen dibandingkan hari sebelumnya. Seturut dengan itu, nilai tukar rupiah terkoreksi 0,26 persen ke level Rp 13.410 per dolar AS. Padahal, rupiah sempat menguat pada perdagangan pagi hari.

(Baca juga: Jelang Pelantikan Trump, Rupiah dan Mata Uang Asia Menguat)

Kepala Riset Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menjelaskan, pelemahan terjadi lantaran pasar melepas portofolionya karena mewaspadai pidato Trump. Pelemahan pun bisa berlanjut bila Trump tak melunak soal rencananya menerapkan kebijakan perdagangan yang proteksionis. 

"Apakah (pelemahan ini) akan berlanjut atau tidak, semua tergantung ucapan Trump nanti malam," kata Ariston kepada Katadata, Jumat (20/1). Kendati demikian, pelemahan indeks dinilainya masih wajar lantaran di bawah satu persen.

Secara garis besar, perdagangan saham di bursa lokal diwarnai dengan penurunan 205 saham dan kenaikan 91 saham. Sedangkan sebanyak 119 saham tidak bergerak dan 159 saham tidak ditransaksikan. Sebanyak sembilan dari total 10 indeks sektoral melemah, dipimpin sektor infrastruktur yang turun 2,59 persen dan aneka industri 1,64 persen.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...