Indorama Gelontorkan Rp 333,27 Miliar untuk Pabrik Sarung Tangan

Pingit Aria
24 Februari 2017, 16:56
Petugas Medis
Antara
Petugas medis menyenakan sarung tangan dan masker di Rumah Sakit Husada, Jakarta

Indorama Corporation menggelontorkan investasi sebesar US$ 6 juta atau sekitar Rp 333 miliar untuk membangun pabrik sarung tangan sintetis. Investasi ini dilakukan melalui anak perusahaannya yakni PT Medisafe Technologies di Deli Serdang, Sumatera Utara.

Group Chairman - Indorama Corporation, Sri Prakash Lohia mengatakan, PT Medisafe Technologies telah memiliki pabrik sarung tangan medis dengan kapasitas lebih dari 600 juta buah per tahun. Maka dengan tambahan investasi ini, kapasitas produksi perusahaan meningkat menjadi 2,7 miliar sarung tangan per tahun.

Advertisement

“Indonesia merupakan pilar utama dari strategi pertumbuhan kami di Asia Pasifik,” katanya melalui siaran pers, Jumat (24/2).

(Baca juga: Target Investasi untuk Bangun Industri Hilir Rp 567,31 Triliun)

Investasi ini juga, menurutnya, menjadi bukti dari komitmen perusahaan untuk terus berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia, salah satunya dengan membangun proyek padat teknologi. “Kehadiran produk lokal yang berkualitas tinggi di pasar internasional ini menandakan dasar untuk pertumbuhan industri lebih lanjut,” kata Lohia.

Sementara itu, Chairman Medisafe dan YTY Group, Vikram Hora mengungkapkan, Medisafe adalah produsen sarung tangan sintetis sekali pakai terbesar di Indonesia. Produk yang dihasilkannya, 99 persen diekspor ke Amerika Serikat dan Eropa.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement