Bangun Bendungan, Jokowi Ingin Sulawesi Tenggara Kembangkan Kakao

Ameidyo Daud Nasution
11 April 2017, 10:32
Jokowi Sultra
ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Presiden Joko Widodo berbincang dengan Gubernur Sulawesi Tenggara saat rapat terbatas di kantor Presiden, Jakarta, Senin (10/4).

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginginkan Provinsi Sulawesi Tenggara mengembangkan sektor pertanian khususnya tanaman hortikultura, selain menanam padi. Pembiayaan pengembangannya bisa bersumber dan dialokasikan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Menurut Presiden, salah satu tanaman hortikultura yang dapat dikembangkan di provinsi tersebut adalah kakao. Tanaman ini sudah mulai dikembangkan di Kabupaten Kolaka Timur. "Jangan untuk padi saja, tapi kembangkan hortikultura juga," kata Jokowi ketika rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta, Senin (10/4).

(Baca: Jokowi : Bergantung Tambang, Kalimantan Selatan Rentan)

Ia melihat, pengembangan sektor pertanian dapat menjadikan pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tenggara berkualitas. Dari total pertumbuhan ekonomi Sultra yang mencapai 6,51 persen pada tahun lalu, sektor pertanian, perikanan, serta kehutanan berkontribusi sebesar 24,3 persen. "Sisanya tambang 19,3 persen dan konstruksi 14 persen."

Jokowi juga meminta percepatan pembangunan infrastruktur sektor pertanian. Beberapa infrastruktur tersebut antara lain Bendungan Ladongi serta Bendungan Pelosika. Selain itu, dia meminta kawasan industri seperti Konawe dibuat terintegrasi dengan infrastruktur lain seperti pelabuhan. "Apalagi industri pengolahan baru menyumbang 6,1 persen," katanya.

(Baca: Kementerian Perdagangan Cabut Izin 31 Importir Holtikultura)

Halaman:
Editor: Yura Syahrul
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...