Matahari Klaim Penutupan Dua Gerai Hypermart Tanpa Pecat Karyawan

Michael Reily
12 Juli 2017, 17:56
Hypermart
Katadata/Agung Samosir
Pembeli sedang memilih barang di pusat perbelanjaan Hypermart di Jakarta.

PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) menyatakan bahwa penutupan dua gerai Hypermart tanpa disertai Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). Penutupan dua gerai sebagai salah satu strategi bisnis menghadapi penurunan tren retail yang terjadi beberapa tahun terakhir.

"Mereka tetap bekerja, namun model bisnisnya berubah," kata Head of Communication Corporate PT Matahari Putra Prima Tbk Fernando Repi kepada Katadata, Rabu (12/7).

Menurut Fernando, penutupan dua gerai Hypermart bukan langkah final, melainkan cara pihak MPPA mengembangkan bisnis. Dia menyebutkan model bisnis dalam industri retail saat ini harus beradaptasi dengan pola konsumsi masyarakat setempat.

Fernando memberi contoh, gerai Hypermart di daerah Bali akan lebih cocok jika konsepnya diubah menjadi foodmart karena masyarakat yang lebih suka sistem belanja yang cepat dan bernuansa nyaman. Sedangkan di Kelapa Gading, dia menjelaskan konsumen lebih menyukai bentuk wholesale.

(Baca juga:  Tak Menguntungkan, Dua Gerai Hypermart Ditutup)

"Kami melakukan penyesuaian ke gerai yang lebih dibutuhkan masyarakat, pegawainya pun kami alokasikan," kata Fernando.

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Pingit Aria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...