Muliaman, Yahya Staquf, Moeldoko Disebut Bakal Masuk Kabinet

Image title
Oleh Tim Redaksi
12 Juli 2017, 07:26
Muliaman Jokowi
ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Ketua Dewan Komisioner OJK Muliaman Hadad mendampingi Presiden Joko Widodo saat meluncurkan pembayaran zakat melalui agen Laku Pandai di Istana Negara, Jakarta, 14 Juni 2017.

Rencana Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan perombakan (reshuffle) kabinet akan diumumkan dalam waktu dekat ini. Mayoritas menteri digeser dari posisinya, dan hanya ada beberapa wajah baru yang akan masuk kabinet.

Informasi yang diperoleh Katadata, Khatib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf akan menjabat Menteri Agama menggantikan Lukman Hakim Saifuddin. Penempatan Yahya ini merupakan keputusan Jokowi untuk memberikan porsi yang lebih besar bagi NU di dalam pemerintahan.

Advertisement

“Presiden ingin Menteri Agama diganti dengan orang NU juga,” kata sumber tersebut, Selasa (11/7). (Baca: Reshuffle Kabinet, Jokowi Ganti dan Kocok Ulang Posisi Strategis)

Pada Selasa siang, Jokowi menerima sejumlah tokoh NU dan kyai pesantren di Istana Merdeka, Jakarta. Beberapa di antara tokoh tersebut adalah Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Said Aqil Siradj serta Rois Aam PBNU sekaligus Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Ma'ruf Amin.

Namun, pertemuan itu diklaim tidak membahas mengenai rencana reshuffle dan penempatan kader NU di kabinet. Usai bertemu Jokowi, Said Aqil mengungkapkan pertemuan tersebut untuk menyampaikan pesan dari para kyai pesantren yang menolak pemberlakuan sistem sekolah seharian alias full day school. Alasannya, program tersebut akan menggusur 76 ribu madrasah milik NU.

Wajah baru yang kabarnya juga akan masuk ke jajaran kabinet, yakni Muliaman Hadad. Ketua Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang akan berakhir masa jabatannya bulan ini tersebut didapuk menjadi Menteri Koperasi dan UKM, menggantikanAnak Agung Gede Ngurah Puspayoga.

Pada Selasa pagi (11/7), Muliaman menemui Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta. Namun, dia membantah pertemuan itu terkait jabatan baru yang akan diembannya. "Ini kan (pertemuan) rutin (dengan Presiden). Hanya sekaligus (berpamitan), karena bulan depan saya sudah tidak bisa lagi (melapor)," katanya.

Mantan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) Jenderal (Purn.) Moeldoko juga kemungkinan besar masuk kabinet. Anggota Dewan Pembina Partai Hanura ini disiapkan mengisi kursi Menko Politik, Hukum, dan Keamanan. “Tapi ada opsi juga di tempat lain karena Wiranto akan bertahan di kursi Menko,” kata sumber di pemerintahan.

(Baca: Reshuffle Jilid IV, Jokowi Timang Rombak Lingkaran Terdekatnya)

Halaman:
Reporter: Ameidyo Daud Nasution, Yura Syahrul
Editor: Yura Syahrul
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement