September, Anak Usaha Garuda Lepas 15-30 Persen Saham ke Publik

Miftah Ardhian
14 Juli 2017, 12:11
Target GATF Surabaya
ANTARA FOTO/Moch Asim
Pengunjung memesan tiket di agen perjalanan pada Garuda Indonesia Travel Fair (GATF) 2017 di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (10/3).

PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia (GMF) berencana untuk melakukan penawaran saham perdana (initial public offering/IPO) pada bulan September tahun ini. Rencananya, anak usaha PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, dalam bidang pemeliharaan pesawat terbang tersebut akan melepas sekitar 15-30 persen sahamnya ke publik.

Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N. Mansyuri mengatakan, saat ini proses IPO GMF berjalan dengan cukup baik. Rencananya, penawaran saham perdana ini akan dilakukan pada bulan September sampai dengan Oktober 2017. Saat ini persiapannya mencakup proses dokumentasi, proses legal, dan uji kelayakan (due diligence) untuk menentukan berapa besar dana yang diperlukan.

"Termasuk nanti kami melakukan registrasi yang akan dilakukan bulan Agustus 2017," ujar Pahala saat ditemui di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (14/7). (Baca: Punya Dirut Baru, GMF Ditargetkan IPO Tahun Ini)

Pahala menjelaskan, sejauh ini, GMF berencana untuk melepas sekitar 15-30 persen sahamnya ke publik. Menurutnya, aksi korporasi ini akan dilakukan dalam bentuk penerbitan saham baru. Meskipun demikian, dirinya masih belum bisa menjelaskan berapa dana yang ditargetkan akan terhimpun dari proses IPO ini.

Alasannya, baik pihak Garuda Indonesia maupun GMF masih melakukan evaluasi dan revaluasi terhadap aset dan kinerja dari GMF untuk bisa menentukan besaran harga saham yang akan dilepas. Sedangkan, untuk penjamin emisi efek (underwriter), sudah ada empat perusahaan yang membentuk join lead yakni Mandiri Sekuritas, BNI Sekuritas, Bahana Sekuritas, dan Danareksa Sekuritas.

 (Baca: Belum Siap, IPO Sembilan Anak Usaha BUMN Mundur ke Akhir 2017)

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...