Pacu Promosi, Para Menteri Akan Pakai Kemeja Berlogo Asian Games 2018

Ameidyo Daud Nasution
4 Mei 2018, 13:51
Peresmian Renovasi SUGBK
ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Wapres Jusuf Kalla (kedua kiri), Menko PMK Puan Maharani, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kanan), Mensesneg Pratikno (kanan) dan Menpora Imam Nahrawi (kiri) meresmikan Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta, Minggu (13/1). Peresmian renovasi SUGBK yang dipersiapkan untuk menyambut Asian Games XVIII Agustus mendatang tersebut ditandai dengan laga persahabatan Timnas Indonesia-Islandia.

Presiden Joko Widodo meminta demam Asian Games 2018 dirasakan oleh jajaran Kabinet Kerja. Salah satu caranya dengan mengenakan kemeja berlogo Asian Games. Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee (Inasgoc) Erick Thohir mengatakan hal tersebut merupakan cara Kementerian dan Lembaga (K/L) melibatkan diri dalam promosi Asian Games.

Dia mengatakan bahwa Jokowi telah memerintahkan pelaksanaan Asian Games akan dipantau terus lewat rapat terbatas setiap dua pekan sekali. Oleh sebab itu koordinasi akan terus dilakukan Inasgoc dengan sejumlah pimpinan K/L. "Selama tiga bulan, semua menteri akan melakukan hal yang sama," kata Erick usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (4/5).

(Baca: Jokowi Minta Promosi Asian Games 2018 Ditambah)

Promosi Asian Games 2018 tidak hanya dilakukan oleh pemerintah, badan olah raga Asia yakni Olympic Council of Asia (OCA) turut mempromosikan helatan ini di 30 kota Asia. Beberapa negara yang dimaksud adalah Taiwan, Jepang, Pakistan, hingga Bhutan. Promosi ini dilakukan tidak menggunakan anggaran dari Indonesia.

Pagi tadi, Jokowi kembali mengumpulkan jajaran Kabinet Kerja di kantornya, membahas persiapan helatan akbar Asian Games terutama dari sisi promosi dan pemasaran. Jokowi meminta promosi Asian Games 2018 gencar dilakukan di dalam dan luar negeri.

Tujuannya agar ajang ini terus dibicarakan khalayak dan saat pembukaan tanggal 18 Agustus nanti masyarakat sudah dilanda demam Asian Games. "Agar segera hangat dan panas dibicarakan (masyarakat)," kata Jokowi.

(Baca: Kalla Targetkan Beres Juni, Arena Asian Games Dikerjakan 24 Jam)

Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf mengatakan perlu kiat berbeda dalam memasarkan Asian Games agar bisa efektif. Apalagi, di bulan Juni hingga Juli ada helatan akbar Piala Dunia 2018 serta pilkada. "Tapi, kami bisa siasati agar Asian Games bisa tetap dikedepankan," kata Triawan.

Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...