Jokowi dan Anies Dikritik Soal Pembangunan Enam Ruas Tol Jakarta

Ameidyo Daud Nasution
13 Juli 2018, 15:27
Gerbang Tol Becakayu
ANTARA FOTO/Risky Andrianto

Presiden Joko Widodo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerima kritikan terkait proyek pembangunan enam ruas jalan tol DKI Jakarta yang terus berjalan. Proyek ini tidak sejalan dengan semangat pemerintah mengurangi emisi gas buang kendaraan, dengan menggalakkan penggunaan transportasi umum, hingga meminimalisasi kemacetan.

Executive Director Rujak Center For Urban Studies Elisa Sutanudjaja mengatakan Jokowi telah berkomitmen mengurangi emisi gas buang hingga 29 persen dalam Paris Agreement tahun 2015. Sedangkan Anies mencanangkan pemotongan emisi 30 persen dalam Rencana Pembangunan Jarak Menengah Daerah 2018-2022.

Dia menilai pembangunan jalan tol ini disebut Elisa malah kontradiktif dengan rencana besar tersebut. Pasalnya dengan tambahan 69 kikometer ruas jalan baru maka akan banyak kendaraan roda empat yang melintas dan membuat gas buang semakin bertambah.

"Jadi kalau membuat kebijakan jangan membuat hal yang kontradiktif." kata Elisa dalam sebuah acara diskusi di Jakarta, Jumat (13/7). (Baca: Surati Jokowi, Menteri LHK Minta Hapus BBM di Bawah Euro 4)

Elisa mengatakan sejak era Jokowi menjadi Gubernur, dia mendapat kabar bahwa tol ini akan dilengkapi dengan jalan Transjakarta Busway, untuk memuluskan proyek ini. Di era Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Pemda DKI menjanjikan tol ini akan difokuskan bagi kendaraan logistik. Namun tetap banyak penolakan terhadap proyek tol tersebut.

Dia juga mengkritik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Pembangunan Jaya selaku kontraktor enam tol yang membangun bisnis bertentangan dengan semangat transportasi publik. Oleh sebab itu dia meminta Anies menghentikan keterlibatan perusahaan daerah dalam pekerjaan ruas tol ini.

"BUMD bukan mencari keuntungan dari penyakit kota," kata dia.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...