Penjajakan Koalisi, Prabowo Siapkan Tawaran Menarik untuk SBY

Dimas Jarot Bayu
16 Juli 2018, 20:00
Sby Prabowo
ANTARA FOTO/Kiki
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) melakukan salam komando dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kanan) seusai mengadakan pertemuan tertutup di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Kamis (27/7/2018).

Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dijadwalkan segera bertemu Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di kediaman SBY di Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu (18/7). Pertemuan tersebut merupakan penjajakan kedua partai politik untuk berkoalisi di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

"Rencananya memang pekan ini ketemu Pak SBY lagi," kata Ketua DPP Gerindra Riza Patria ketika dihubungi Katadata.co.id, Senin (16/7).

Riza mengatakan, Gerindra memberikan tawaran menarik bila Demokrat untuk berkoalisi. Salah satunya membuka peluang bagi Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mendampingi Prabowo sebagai calon wakil presiden dalam Pilpres 2019.

(Baca juga: SBY Sebut Cawapres Bukan Harga Mati, Demokrat Mulai Lobi Kubu Jokowi)

Nama AHY, kata Riza, masuk dalam daftar lima bakal cawapres Prabowo. Gerindra telah mengerucutkan lima dari delapan bakal cawapres Prabowo. Selain AHY, terdapat beberapa nama lainnya yang dipertimbangkan Gerindra, seperti politisi PKS Ahmad Heryawan, Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al Jufri, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, serta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Dari Partai Demokrat tinggal satu AHY, PAN tinggal satu Pak Zulkifli, PKS dari sembilan nama tinggal satu atau dua, di luar partai kan ada Anies. Semua punya peluang yang sama," kata Riza.

Riza mengatakan, penjajakan koalisi dengan Demokrat melibatkan juga partai lain seperti PKS dan PAN. Kedua partai itu telah terlebih dahulu menjajaki koalisi dengan Gerindra, tapi hingga kini belum mencapai kesepakatan.

Halaman:
Editor: Yuliawati
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...