34 BUMN Gelontorkan Rp 180 Miliar Danai Penyambungan Listrik ke PLN

Anggita Rezki Amelia
7 Agustus 2018, 18:30
Listrik
ANTARA FOTO/Yudhi Mahatma
Warga memeriksa meteran listrik prabayar di Rumah Susun Benhil, Jakarta, Kamis (19/1/2017)

Sebanyak 34 Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ikut membiayai penyambungan listrik masyarakat tidak mampu di Jawa Barat. Ini merupakan bagian dari sinergi antar BUMN untuk mempercepat elektrifikasi listrik.

Menteri BUMN Rini Soemarno berharap dengan program ini, warga bisa menikmati listrik resmi dari PLN tanpa perlu lagi mengambil dari rumah tetangganya. "Ternyata mereka tidak mampu bayar sambungan listriknya. Kan ini kasian sekali,” kata dia di Jakarta, Selasa (7/8).

Advertisement

Selama ini, sebagian besar warga tidak menyambungkan listrik secara resmi karena mahalnya biaya instalasi dan penyambungan listrik yang berkisar Rp 900 ribu hingga Rp 1,1 juta. Melalui program sambung listrik kali ini, PLN memberi potongan harga sebesar 50 persen untuk biaya penyambungan listrik, dan sisa biaya akan dibayarkan oleh 34 BUMN yang turut terlibat. Alhasil, masyarakat tidak perlu lagi membayar untuk penyambungan listrik. 

Nantinya, PLN menyambung listrik ke 360 ribu rumah yang berada di Jawa Barat bagian Selatan dan Banten. Total kebutuhan dananya mencapai Rp 340 miliar. Dari jumlah tersebut, 34 BUMN membantu membiayai sebesar Rp 180 miliar, sisanya ditanggung oleh PLN. Targetnya Maret tahun depan 360 ribu rumah itu sudah teraliri listrik.

Jumlah masyarakat kurang mampu yang dipilih untuk mendapatkan listrik tersebut mengacu data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K).  Adapun dana yang digelontorkan 34 BUMN bukan berasal dari dana tanggung jawab sosial (Corporate Social Responsibility/CSR) tapi seperti sponsor.

Jika dirinci, 34 perusahaan BUMN itu terdiri dari Telkom, BRI, Pertamina, Bank Mandiri, BNI, Angkasa Pura II, Pelindo III, BTN, Pupuk Indonesia, Wijaya Karya, PT PP, PGN, Waskita Karya, Pegadaian, PTPN III, Antam, Jasa Marga, Jasa Raharja, Taspen, Airnav, Askrindo, Jasindo, ASDP Indonesia, Perum Bulog, Jamkrindo, Biofarma, Semen Indonesia, Hutama Karya, Kereta Api Indonesia, Dahana, Perhutani, Pindad. Kemudian Pos Indonesia dan Jiwasraya.

Halaman:
Reporter: Anggita Rezki Amelia
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement