Nusantara Regas Siaga 1 Amankan Pasokan Gas ke PLN Selama Asian Games
Nusantara Regas terus siaga mengamankan pasokan gas ke pembangkit PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) selama perhelatan Asian Games yang digelar Agustus 2018. Ini karena ada prediksi adanya kenaikan kebutuhan gas, bahkan bisa mencapai dua kali lipat.
Direktur Utama Nusantara Regas Moch. Taufik Afianto mengatakan serapan gas selama Asian Games bisa mencapai 300 MMSCFD hingga 500 MMSCFD. Dalam kondisi normal, kebutuhannya hanya 200 hingga 250 MMSCFD.
Menghadapi lonjakan permintaan tersebut, Nusantara Regas sudah menyiapkan beberapa skenario. Bahkan kondisi siaga satu sudah diberlakukan sejak Juli hingga awal Oktober 2018 nanti.
Kesiapan itu mulai dari ketersediaan pasokan dari Tangguh dan Bontang hingga kehandalan sarana dan fasilitas di FSRU di Teluk Jakarta dan Onshore Receiving Facility (ORF) Muara Karang. “Selama perhelatan Asian Games, kami dituntut untuk siaga satu dalam memenuhi kebutuhan gas untuk kelistrikan di Jakarta,” kata Taufik berdasarkan keterangan resminya, Jumat (17/8).
Direktur Operasi & Komersial Bara Frontasia menyampaikan fasilitas pemuatan gas alam cair (Offloading LNG) skala kecil itu adalah yang pertama di Indonesia. Selain itu, memiliki kemampuan operasi pemuatan ulang LNG ke mini dengan kapasitas sekitar 3.500 - 6.500 meter kubik (m3).
Nusantara Regas berharap fasilitas mini itu memberikan peluang bagi pembangkit listrik skala kecil maupun retail industri untuk beralih menggunakan gas. Apalagi gas lebih murah dan ramah lingkungan.
Sejak Nusantara Regas berdiri pada 14 April 2010 hingga semester 1 tahun 2018, Nusantara Regas telah menyalurkan gas sebesar 451.447 BBTU. Ini untuk memenuhi kebutuhan gas PLN untuk pasokan listrik di wilayah Jakarta dan Jawa Bagian Barat.
