Faktor Bencana Alam, Target Kunjungan Wisatawan di 2018 Tak Tercapai

Michael Reily
1 Februari 2019, 13:49
Wisatawan Asing
ANTARA FOTO/Adwit B Pramono
Wisatawan asal Guangzhou Cina berkunjung di Klenteng Kwan Kong, Manado Sulawesi Utara, Sabtu (21/1).

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat kedatangan wisatawan mancanegara sepanjang 2018 sebesar 15,8 juta orang, naik 12,58% daripada tahun sebelumnya yakni sejumlah  14,03 juta orang. Meski ada kenaikan, jumlah tersebut tidak seperti yang diharapkan pemerintah yang menargetkan kedatangan 17 juta wisatawan sepanjang 2018. 

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suhariyanto menyatakan salah satu faktor yang menghambat pencapaian target tersebut karena maraknya bencana alam. Meski demikian, dengan pencapaian 15,8 juta orang pun dinilai cukup baik.  "Itu berpengaruh tidak hanya pada lokasi bencana, tetapi juga menimbulkan kekhawatiran wisaatawan dari segi keamanan," kata Suhariyanto di Jakarta, Jumat (1/2).

Advertisement

(Baca: Incar 20 Juta Wisman di 2019, Kemenpar Kembangkan Wisata Perbatasan)

Karenanya, pemerintah dinilai perlu terus membangun citra Indonesia untuk lebih banyak menarik wisatawan asing. Di samping itu, pembenahan infrastruktur pariwisata di daerah juga harus terus dilakukan agar lebih baik. Sebab, tak hanya untuk menarik wisatawan asing, kedatangan wisatawan domestik juga mampu mendorong pertumbuhan pariwisata di daerah  menjadi semakin menggeliat.

Menurutnya, potensi pariwisata sangat besar untuk menjadi sumber devisa negara di masa mendatang, selain ekonomi kreatif. "BPS dan Kementerian Pariwisata nantinya akan menghitung pertumbuhan ekonomi di sektor pariwisata, kira-kira akhir tahun akan kami luncurkan," ujar Suhariyanto.

Berdasarkan data BPS, kedatangan wisatawan asing terbanyak melalui pesawat sebanyak 10,08 juta orang, kemudian via kapal laut sebesar 3,21 juta wisatawan, serta jalur darat 2,50 juta kunjungan. Kedatangan paling banyak melalui Bandara Ngurah Rai dengan capaian 6,02 juta wisatawan. 

(Baca: Gaet Milenial, Pariwisata Perlu Gencarkan Promosi Via Internet)

Berdasarkan negara asal, BPS mencatat sepanjang 2018  jumlah wisatawan asing terbanyak berasal dari Malaysia 2,50 juta orang, diikuti Tiongkok 2,13 juta orang, serta Singapura 1,76 juta orang. Adapun kunjungan wisatawan asal Timor Leste dan Australia masing-masing mencapai  1,76 juta dan 1,30 juta orang

Halaman:
Reporter: Michael Reily
Editor: Ekarina
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement