Efek Ekor Jas Prabowo-Sandi, Gerindra Unggul di Kalangan Terpelajar

Dimas Jarot Bayu
21 Februari 2019, 04:00
Pidato Kebangsaan Prabowo Sandi
ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Pasangan calon nomor urut 02 Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno memberikan efek ekor jas kepada elektabilitas Partai Gerindra di kalangan pemilih terpelajar.

Partai Gerindra mencatat elektabilitas tertinggi di kalangan pemilih terpelajar. Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA menilai, peningkatan elektabilitas Gerindra merupakan efek ekor jas (coat tail effect) dari pasangan calon yang diusungnya dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019, yakni Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno.

Berdasarkan hasil sigi Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, elektabilitas Gerindra di kalangan terpelajar mencapai 23,9%. Posisi Gerindra disusul Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) sebesar 15,9%. Partai Demokrat menempati peringkat ketiga dengan perolehan elektabilitas sebesar 8%. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Nasdem menyusul di bawahnya dengan elektabilitas masing-masing sebesar 7,2% dan 5,8%.

"Gerindra nomor satu dan mengungguli PDIP di pemilih terpelajar," kata peneliti LSI Denny JA Rully Akbar di kantornya, Jakarta, Rabu (20/2).

Suara Gerindra pada Januari 2019 meningkat drastis sebesar 10,9% dibandingkan hasil survei Desember 2018 sebesar 13,6%. Sebaliknya, elektabilitas PDIP turun tajam pada Januari 2019 sebesar 6,4%. Pada Desember lalu, perolehan suara PDIP di kalangan terpelajar masih sebesar 22,3%.

(Baca: Efek 212, PDIP dan Gerindra Bersaing Ketat di Segmen Pemilih Muslim)

Rully mengatakan, peningkatan drastis suara Gerindra merupakan hasil efek ekor jas dari Prabowo-Sandiaga. LSI Denny JA mencatat pasangan calon nomor urut 02 itu memiliki elektablitas sebesar 44,2% dari kalangan terpelajar per Januari 2019.

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...