Penukaran uang baru telah mencapai Rp 75 triliun hingga Rabu (27/3). Nilai itu mencapai 38% dari total uang tunai yang disediakan Bank Indonesia (BI) sebesar Rp 197,6 triliun.
Peredaran uang di Indonesia selama bulan Pemilu meningkat 5,3% menjadi Rp 8.739,6 triliun pada Februari 2024. Peningkatan uang beredar terutama didorong oleh uang kartal dan tabungan.
BI memperkirakan perekonomian Indonesia sepanjang 2024 akan tumbuh 4,7% hingga 5,5%. Faktor pendorong utamanya adalah permintaan domestik, baik konsumsi rumah tangga dan investasi.
Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan suku bunga acuan di level 6% pada Rabu (20/3). Melalui keputusan ini, bank sentral tetap konsisten mempertahankan suku bunga sejak Oktober 2023.
Sejumlah ekonom memperkirakan Bank Indonesia (BI) akan mempertahankan suku bunga acuan atau BI Rate pada level 6% dalam Rapat Dewan Gubernur BI yang digelar Rabu siang (20/3) pukul 14.00 WIB.
Bank Indonesia mencatatkan kewajiban neto posisi investasi internasional atau PII Indonesia pada kuartal keempat 2023 meningkat menjadi US$ 260,3 miliar.
Utang luar negeri (ULN) Indonesia mengalami penurunan pada awal tahun. Bank Indonesia mencatat, utang luar negeri turun menjadi US$ 405,7 miliar karena pembayaran SBN jatuh tempo.
BI menyiapkan Rp 197,6 triliun untuk memenuhi kebutuhan uang tunai pada hari raya idulfitri. Nilai itu meningkat untuk mengantisipasi THR PNS yang akan cair secara penuh pada tahun ini.
Bank Indonesia memperkirakan kinerja penjualan eceran meningkat pada Februari 2024. Hal tersebut tercermin dari Indeks Penjualan Riil (IPR) Februari 2024 yang secara tahunan tumbuh 3,6% yoy.
Bank Indonesia mendukung program makan siang gratis yang diusung oleh calon presiden Prabowo Subianto, selama program itu tidak menciptakan instabilitas keuangan di Indonesia.