Sejarah Uang, Perkembangannya dari Masa ke Masa

Image title
21 Maret 2022, 13:40
Ilustrasi, mata uang rupiah. Sejarah uang dimulai dari penggunaan sistem tukar tradisional, yakni barter, yang kemudian terus berkembang menjadi uang kertas dengan sistem modern seperti yang berlaku saat ini.
Unsplash/Mufid Majnun
Ilustrasi, mata uang rupiah. Sejarah uang dimulai dari penggunaan sistem tukar tradisional, yakni barter, yang kemudian terus berkembang menjadi uang kertas dengan sistem modern seperti yang berlaku saat ini.

Uang merupakan alat tukar yang sah dan masih berlaku hingga sekarang. Setiap negara di dunia punya mata uang sendiri dengan nilai tukar yang berbeda.

Sejarah uang sebagai alat tukar memiliki kisah panjang. Sebelum adanya uang, masyarakat tradisional sudah mengenal sistem barter, di mana satu barang ditukar dengan barang lainnya, dengan syarat nilai tukarnya dianggap setara.

Advertisement

Seiring berkembangnya waktu, bentuk uang banyak mengalami perubahan. Umumnya uang dicetak dan dikeluarkan secara fisik dalam bentuk kertas serta logam. Namun sekarang sudah ada uang yang disimpan secara digital.

Penasaran dengan sejarah uang dan perkembangannya saat ini? Berikut pembahasannya.

Sejarah Uang di Dunia

Dalam ilmu ekonomi tradisional, uang adalah alat tukar yang dipakai dalam aktivitas ekonomi. Nilai tukar uang ditentukan dan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor.

Pada zaman dahulu, masyarakat belum menggunakan uang untuk alat tukar. Sebagai gantinya, mereka memakai sistem barter barang.

Sistem barter barang tersebut memang bertahan cukup lama dalam kehidupan masyarakat tradisional di berbagai belahan dunia. Akan tetapi, semakin majunya sebuah peradaban, sistem tersebut perlahan tergantikan dengan metode lain.

Sejarah uang bisa dilacak pada periode waktu 1.200 sebelum Masehi (SM). Menurut Britanica, beberapa mata uang paling awal adalah benda-benda dari alam. Contohnya adalah cangkang cowrie.

Penggunaan pertama cowrie, cangkang moluska yang banyak tersedia di perairan dangkal Samudra Pasifik dan Hindia, adalah di Cina. 

Secara historis, banyak masyarakat tradisional di Cina telah menggunakan cowrie sebagai uang, dan bahkan cowrie telah digunakan di beberapa bagian Afrika. Cowrie merupakan mata uang yang paling banyak digunakan dan paling lama digunakan dalam sejarah.

Selama ekspedisi yang dilakukan oleh bangsa Eropa untuk memperluas jalur perdagangan, beberapa kali ditemukan kalau cangkang kerang tersebut digunakan sebagai alat tukar.

Di belahan dunia lain, sejarah uang juga dapat diketahui. Misalnya, mata uang lain dari alam adalah gigi paus, yang digunakan oleh masyarakat Fiji.

Sejarah Uang Koin

Sepanjang sejarah uang, ada banyak koin berbeda yang digunakan di berbagai belahan dunia. Contohnya sekitar tahun 500 SM, koin putaran pertama dibuat dan dicap dengan simbol dewa serta kaisar untuk keasliannya. Lalu ada pula sen perak, yang merupakan koin standar di Eropa Barat dari 794 hingga 1200 M.

Sementara itu, dikutip dari The Conversation, percetakan koin paling awal yang diketahui berasal dari tahun 650 dan 600 SM di Asia Kecil. Saat itu ditemukan fakta bahwa koin perak dan emas yang dicap, digunakan untuk membayar tentara.

Melansir dari Investopedia, pada awal Agustus 2021, para arkeolog Tiongkok dari Universitas Negeri Zhengzhou mengumumkan bahwa mereka telah menemukan situs pencetakan koin tertua di dunia. Fasilitas itu mulai beroperasi tahun 640 SM dan mulai membuat koin spade. Koin logam standar pertama.

Dalam sejumlah literatur, sekitar 5.000 tahun yang lalu orang-orang Mesopotamia menciptakan syikal, yang dianggap sebagai bentuk mata uang pertama yang diketahui.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement