Tidak Melulu Menjadi Apoteker, Ini 9 Prospek Kerja Farmasi

Tifani
Oleh Tifani
14 Oktober 2022, 18:06
prospek kerja farmasi
Katadata
Ilustrasi, Apoteker.

Jurusan farmasi bisa jadi pilihan yang cocok jika ingin berkecimpung di dunia medis selain menjadi dokter atau perawat. Selain itu, prospek kerja farmasi cukup menjanjikan.

Mengutip dari laman resmi Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada (UGM), bidang keilmuan farmasi merupakan kombinasi bidang ilmu kimia dan kesehatan, serta bidang keamanan efektivitas penggunaan suatu produk.

Selama berada di bangku perkuliahan, para mahasiswa farmasi akan mempelajari ilmu lebih dalam mengenai mencampur, meracik, melakukan formulasi, mengidentifikasi, mengkombinasi, menganalisis, dan menciptakan obat yang memenuhi standar kualitas dan kelayakan.

Tidak hanya meracik, namun juga harus mengetahui bagaimana penggunaan obat-obatan tersebut secara aman. Berikut prospek kerja jurusan farmasi yang dapat menjadi pertimbangan setelah lulus.

1. Farmasi Industri

Farmasi industri merupakan pekerjaan yang banyak diincar oleh lulusan jurusan farmasi. Bagi alumni jurusan farmasi yang berminat bekerja dibidang ini, nantinya dapat ditempatkan pada bagian research and development (R&D) untuk menentukan formula, teknik pembuatan dan menentukan spesifikasi bahan baku pembuatan obat. Pekerjaan pengembangan produk tersebut dilakukan mulai dari skala laboratorium hingga produksi.

2. Lembaga Pemerintah

Bekerja pada Lembaga pemerintah tak kalah menjanjikannya bagi alumni jurusan farmasi. Mahasiswa lulusan farmasi tentunya bisa bekerja di lembaga resmi pemerintahan khususnya yang mengurus pelegalan obat dan makanan atau BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).

Hampir mirip dengan bekerja di bidang farmasi industri, saat bekerja di BPOM alumni jurusan farmasi akan diberi tugas untuk menyusun regulasi terkait peraturan penggunaan obat, menerapkan fungsi pengawasan obat, makanan, dan kosmetik yang beredar di masyarakat.

3. Ahli Kecantikan

Ahli kecantikan atau aesthetician merupakan pekerjaan bagi mereka yang terlatih dan terampil dalam melakukan perawatan kecantikan sesuai dengan standar atau lisensi resmi yang dimiliki.

Seorang ahli kecantikan memberikan konseling dan menyediakan program yang sesuai dengan tujuan dan kondisi klien. Misalnya, mengurangi kelebihan lemak, selulit, ataupun warna kulit yang tidak merata.

Alumni jurusan farmasi yang tertarik menjadi ahli kecantikan bisa bekerja di klinik kecantikan, pusat pelayanan kesehatan, bahkan perusahaan kosmetik.

4. Penyuluh Kesehatan

Sebagai alumni jurusan farmasi tentunya memiliki kemampuan untuk menyediakan dan mengelola program pendidikan kesehatan yang membantu individu, keluarga, dan komunitas. Program-program ini berfungsi untuk memaksimalkan dan mempertahankan gaya hidup sehat.

Tanggung jawab tersebut dilakukan oleh seorang penyuluh Kesehatan. Bagi lulusan jurusan farmasi yang tertarik dibidang ini, nantinya akan diminta untuk mengumpulkan dan menganalisis data untuk mengidentifikasi kebutuhan masyarakat sebelum melakukan perencanaan, pelaksanaan, pemantauan, dan evaluasi program yang dirancang untuk mendorong gaya hidup sehat, kebijakan, dan lingkungan.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...