Pengendalian Sosial Represif, Pengertian dan Jenis Tindakannya

Destiara Anggita Putri
17 Februari 2023, 13:22
Pengendalian Sosial Represif
Katadata
Ilustrasi, polisi.

Dalam lingkungan bermasyarakat, pengendalian sosial perlu diterapkan untuk mencegah penyimpangan sosial, serta menciptakan keserasian dan kenyamanan.

Menurut Susanto, pengendalian sosial adalah kontrol, yang bersifat psikologis dan nonfisik dengan melancarkan 'tekanan mental' terhadap individu sehingga ia akan bertindak dan bersikap sesuai dengan penilaian kelompok di mana individu tersebut berada.

Sementara itu,  menurut Paul B Horton dan Chester L Hunt pengendalian sosial adalah segenap cara dan proses yang ditempuh oleh sekelompok orang atau masyarakat sehingga anggota yang ada di dalamnya bertindak sesuai dengan harapan kelompok masyarakat tersebut.

Berdasarkan sifatnya, pengendalian sosial dibagi menjadi tiga jenis. Salah satunya, adalah pengendalian sosial represif. Berikut ini ulasan mengenai pengertian, dan jenis tindakan pengendalian sosial represif.

Contoh Pengendalian Sosial
Contoh Pengendalian Sosial (Unsplash)

Pengertian Pengendalian Sosial Represif

Pengendalian sosial represif merupakan jenis pengendalian sosial yang bertujuan untuk mengembalikan keserasian yang pernah terganggu karena terjadinya pelanggaran.

Mengutip Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tindakan represif adalah tindakan yang bersifat menekan, mengekang, menahan, atau menindas dengan tujuan menyembuhkan.

Jenis pengendalian sosial ini biasanya dilakukan setelah penyimpangan sosial terjadi di masyarakat. Caranya yaitu dengan memberika konsekuensi bagi yang melanggar, hukum yang sepadan, nasehat serta penyuluhan agar tidak mengulanginya lagi. Cara ini juga dilakukan agar pelaku sadar bawah pelanggaran yang ia lakukan adalah kesalahan.

Salah satu contoh dari pengendalian sosial represif yaitu hakim di pengadilan menjatuhkan hukuman penjara kepada pelaku korupsi. Begitu juga dengan institusi tempat pelaku bekerja mencopot nya dari jabatannya.

Jenis Tindakan Pengendalian Sosial Represif

Mengutip buku berjudul "Masyarakat dan Kelompok Sosial" karya Sartono Kartodirdjo, terdapat empat jenis tindakan yang masuk dalam kategori pengendalian sosial represif.

1. Tindakan Pribadi

Pengendalian sosial represi dalam bentuk tindakan pribadi, umumnya dilakukan oleh orang atau tokoh yang menjadi panutan. Pengaruh tersebut bisa bersifat baik, bisa juga bersifat buruk. Misalnya pemuka agama memberikan wejangan kepada umat untuk menerapkan toleransi di tengah keberagaman.

2. Tindakan Institusional

Tindakan represif institusional juga dapat dikategorikan pengendalian sosial represif. Ini terjadi ketika pengaruh timbul dari suatu institusi atau lembaga.

Halaman:
Editor: Agung
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement