Tenaga Eksogen Adalah Pembentuk Bentang Alam, Ini Penjelasannya
Eksogen adalah salah satu jenis tenaga yang membentuk permukaan bumi. Jenis lainnya adalah tenaga endogen. Berkaitan dengan hal tersebut, menarik membahas pengertian eksogen adalah salah satu tenaga pembentuk permukaan bumi beserta jenis, pergerakan massa, ciri, dan dampaknya.
Tenaga eksogen meliputi beragam proses yakni pelapukan, sedimentasi, pengikisan atau erosi, dan pergerakan massa. Tenaga ini juga membuat bumi memiliki permukaan yang berbeda-beda bentuknya dan menjadi rumah bagi segala jenis organisme.
Tenaga eksogen dan endogen adalah salah satu materi dalam mata pelajaran Geografi. Untuk memahaminya lebih lanjut, simak uraian lengkapnya dalam penjelasan berikut.
Pengertian Tenaga Eksogen
Tenaga eksogen adalah tenaga pembentuk permukaan bumi yang asalnya dari luar bumi. Hasil adanya tenaga eksogen ini adalah berbagai bentang alam di permukaan bumi saat ini.
Jenis Tenaga Eksogen
Tenaga eksogen yang membentuk permukaan bumi tersebut meliputi berbagai proses. Berikut ini jenis-jenis tenaga eksogen yang perlu diketahui.
1. Pelapukan
Pelapukan sebagai salah satu jenis tenaga eksogen adalah penguraian atau pelarutan mineral serta batuan di permukaan bumi oleh agen pelapukan. Agen pelapukan tersebut berasal dari luar permukaan bumi yang terbagi menjadi pelapukan fisik atau mekanis, kimia, dan biologis.
Pelapukan Fisik
Pelapukan fisik merupakan proses penguraian tanpa perubahan kimia. Contohnya yakni hujan, topografi yang curam, air, air laut, angin, dan lain sebagainya.
Pelapukan Kimia
Pelapukan kimia ini mengubah struktur molekul materi sebelumnya. Contohnya yakni pelapukan asam karena pembusukan tanaman dan hewan, hidrasi mineral, pelapukan kapur oleh asam pembentuk ekosistem karst.
Pelapukan Biologis
Pelapukan biologis merupakan pelapukan karena makhluk hidup. Contohnya yakni aktivitas mikroorganisme, akar tumbuhan yang memecah tanah, batu yang pecah karena diinjak oleh manusia atau dipukul, dan lain sebagainya.
2. Pengikisan
Pengikisan yang merupakan salah satu jenis tenaga eksogen adalah perpindahan material permukaan dari kerak bumi. Menurut Encyclopedia Britannica, fenomena ini juga kerap disebut dengan erosi.
Terdapat agen pengikisan yakni air, angin, gelombang laut, es, dan lain sebagainya. Jenis tenaga eksogen berupa pengikisan dan sedimentasi menciptakan bentang alam di bumi.
3. Sedimentasi
Sedimentasi sebagai jenis tenaga eksogen adalah sebuah proses pengendapan zat menjadi sedimen. Partikel yang dihasilkan dari pelapukan dan erosi akan terbawa dan mengalami proses sedimentasi.
Partikel itu mengendap semakin banyak dan semakin besar dari waktu ke waktu. Sedimentasi terbagi menjadi 4 berdasarkan penyebabnya, yakni akuatis yang disebabkan karena air, aeolis yang disebabkan oleh angin atau udara. Kemudian, marine yakni karena air laut, serta glasiel yang disebabkan oleh gletser atau es.
Pergerakan Massa Tenaga Eksogen
Pergerakan massa tenaga eksogen adalah pergerakan batu dan tanah dalam jumlah yang besar. Hal ini dipengaruhi oleh gaya gravitasi dan faktor lainnya. Berikut ini sederet jenis pergerakan massa tenaga eksogen:
1. Pergerakan Cepat
Pergerakan massa yang cepat yakni terjadi secara cepat dan tiba-tiba. Kondisi tersebut terjadi karena zat yang dikandung meningkat secara tiba-tiba. Contohnya yakni semburan lumpur, lava, dan lain-lain.
2. Slide
Pergerakan massa berikutnya yakni jenis slide. Pergerakan ini artinya jatuhnya batuan dan tanah dari lereng yang miring. Contohnya adalah tanah longsor, longsoran batu, longsoran salju.
3. Rayapan
Adapun pergerakan massa jenis lain yakni rayapan. Pergerakan ini adalah gerakan tanah dan batuan yang membentuk lereng itu perlahan menurun dan stabil. Pergerakan ini terjadi sangat lambat dan tidak tiba-tiba. Kondisi tersebut dapat terjadi pada musim tertentu maupun secara terus-menerus.
Ciri dan Dampak Tenaga Eksogen
Setelah mengetahui seluruh pengertian, jenis, dan proses pergerakan pada tenaga eksogen adalah beragam hal yang meliputinya, dapat diketahui pula ciri menonjol tenaga tersebut. Ciri-ciri tenaga eksogen bersifat mengubah dan merusak dengan proses-proses di atas.
Ciri mengubah membuat adanya berbagai bentang alam. Ciri yang merusak adalah karena adanya longsor yang membuat bentang alam menjadi tidak utuh lagi.
Atas beragam proses yang terjadi tersebut, bumi memiliki bentang alam yang beragam. Bentang alam tersebut mulai dari gunung, laut, palung, bukit, dataran rendah, dataran tinggi, danau, rawa, sungai, dan lain sebagainya.
Perbedaan ketinggian tersebut juga menyebabkan perbedaan suhu serta jenis makhluk hidup yang ada di dalamnya. Contohnya yakni ikan yang hidup di sungai, rawa, laut serta manusia yang bertahan hidup di dataran tinggi dan rendah. Manfaat adanya tenaga eksogen tersebut sangat banyak. Contohnya seperti di atas yakni menjadi rumah dan terbentuknya ekosistem.
Namun dampak negatif adanya tenaga eksogen adalah terjadinya kecelakaan, pendangkalan delta yang menyebabkan banjir, rumah yang hancur karena longsor maupun bencana alam seperti angin puting beliung. Dampak-dampak negatif kerap terjadi pada proses pergerakan massa tenaga eksogen yang terjadi secara tiba-tiba.