20 Contoh Kalimat Langsung sebagai Referensi
Kalimat langsung merupakan kalimat yang diucapkan secara langsung oleh seseorang kepada orang lain. Untuk memahaminya, menarik menilik contoh kalimat langsung.
Kalimat langsung pada umumnya dapat berupa kalimat berita atau informasi mengenai hal tertentu. Kalimat itu juga dapat berupa pengulangan dari ujaran orang lain yang disampaikan kepada orang lainnya.
Penggunaan kalimat langsung umumnya juga digunakan dalam sebuah naskah drama, cerpen, atau cerita. Berkaitan dengan hal tersebut, simak contoh kalimat langsung berikut ini.
Contoh Kalimat Langsung
Kalimat langsung adalah kalimat yang menceritakan langsung ucapan seseorang tanpa mengubah kata-kata yang diucapkan. Biasanya, kalimat langsung ditandai dengan tanda kutip ("") di awal dan akhir kalimat. Berikut ini adalah 20 contoh kalimat langsung dalam bahasa Indonesia:
1. "Aduh, kepalamu terluka tidak parah, kan?" cemas Ibu kepada anaknya.
2. "Aku akan pergi ke sekolah besok pagi," ujar Rudi kepada ibunya.
3. "Aku ingin makan pizza untuk makan malam," kata Sarah kepada temannya.
4. "Aku ingin menjadi dokter di masa depan," ujar Irfan dengan penuh semangat.
5. "Aku sangat marah padamu!" ucap Rina kesal kepada pacarnya.
6. "Andi adalah pemain bola terbaik di tim kita," puji pelatih kepada Andi.
7. "Apa kabar?" tanya Budi kepada temannya.
8. "Apa yang sedang kamu pikirkan?" tanya teman kepada temannya.
9. "Apa yang terjadi di sini?" tanya Polisi kepada saksi mata.
10. "Apakah kamu bisa membantu saya dengan tugas ini?" minta Rizky kepada temannya.
11. "Apakah kamu bisa memberikan contoh perhitungan ini?" tanya siswa kepada guru.
12. "Apakah kamu ingin makan siang bersamaku?" ajak Rani kepada temannya.
13. "Apakah kamu mau pergi ke bioskop bersamaku?" tanya Dito kepada Rina.
14. "Apakah kamu sudah makan?" tanya ibu kepada anaknya.
15. "Apakah kamu suka musik rock atau pop?" tanya teman kepada Ardi.
16. "Ayo kita belajar bersama-sama," ajak guru kepada murid-muridnya.
17. "Ayo kita bermain di taman," ajak Adit kepada adiknya.
18. "Ayo kita pergi ke museum bersama-sama," ajak guru kepada murid-muridnya.
19. "Bangunlah, sudah pagi," seru ibu kepada anaknya.
20. "Hari ini cuaca sangat panas sekali," komentar Ahmad kepada teman sekolahnya.
21. "Jangan lupa membawa mantelmu, nanti malam akan dingin," peringatkan Ayah kepada anaknya.
22. "Jangan menghakimi seseorang tanpa mengetahui latar belakangnya," nasihat ibu kepada anaknya.
23. "Kamu adalah orang paling menyebalkan di dunia ini!" seru adik kepada kakaknya.
24. "Kamu adalah penulis hebat, tulisanmu selalu menginspirasi," puji editor kepada penulis.
25. "Kamu adalah sahabat yang paling baik dalam hidupku," kata Risa kepada temannya.
26. "Kamu bisa melakukannya, percayalah pada dirimu sendiri," kata coach kepada atletnya.
27. "Kamu harus berani mengungkapkan perasaanmu kepada seseorang," kata sahabat kepada Rina.
28. "Kamu sangat berbakat dalam seni lukis," pujinya guru kepada Riri.
29. "Kamu sudah berusaha keras, tetapi hasilnya belum memuaskan. Jangan menyerah," dukung guru kepada muridnya.
30. "Kapan kita bisa mendapatkan hasil tes ini?" tanya Peter kepada dokter.
31. "Kita harus bekerja keras untuk mencapai impian kita," kata ayah kepada anaknya.
32. "Maaf, saya tidak bisa datang ke pesta tersebut," kata Dian dengan menyesal.
33. "Saya akan datang lebih awal besok," kata teman kepada temannya.
34. "Saya akan memberikan hadiah ulang tahunmu nanti," ujar sahabat kepada sahabatnya.
35. "Saya akan menjemputmu di bandara besok pagi," ucap Ayah kepada adiknya yang akan pulang dari luar negeri.
36. "Saya akan segera pulang," kata Nia kepada temannya saat dia akan pergi.
37. "Saya ingin memesan satu gelas jus jeruk," pesan Mia kepada pelayan restoran.
38. "Saya ingin menjadi dokter untuk menyembuhkan orang-orang," kata Rama kepada keluarganya.
39. "Saya ingin menjadi guru supaya bisa memberikan ilmu kepada anak-anak," kata Dita kepada teman-temannya.
40. "Saya ingin menjadi pemain basket profesional," kata Dedi kepada temannya.
41. "Saya ingin pergi liburan ke pantai," ucap Budi kepada keluarganya.
42. "Saya rindu dengan keluarga saya di kampung," kata Ani kepada temannya.
43. "Saya sangat bangga dengan prestasimu," ujar Ibu kepada anaknya yang lulus dengan nilai tinggi.
44. "Saya sangat gembira bisa menghadiri pernikahanmu," kata Ibu kepada saudaranya yang akan menikah.
45. "Saya sangat ingin menjadi dokter untuk menyelamatkan nyawa orang," kata kakaknya.
46. "Saya sangat lapar, apa yang ada di kulkas?" tanya Ayu kepada ibunya.
47. "Saya sangat senang bisa bertemu denganmu," kata Rina kepada temannya yang lama tidak bertemu.
48. "Saya sangat senang mendapat kesempatan ini," kata peserta wawancara kepada pewawancara.
49. "Saya tidak bisa datang ke pesta ulang tahunmu, maaf," kata Dini kepada sahabatnya.
50. "Saya tidak bisa menemukan kunci mobil saya," keluh Budi kepada istrinya.
51. "Saya tidak setuju dengan pendapatmu," seru Rani kepada sahabatnya.
52. "Saya tidak tahu jawabannya," kata Tia dengan bingung.
53. "Selamat ulang tahun!" ucap semua teman kepada Mayra.
54. "Terima kasih atas bantuannya," ujar Lisa kepada tetangganya.
55. "Terima kasih atas kerja kerasmu selama ini," kata Atasan kepada bawahannya.
56. "Tidak ada yang bisa menghalangi impianku," ujar Maya kepada dirinya sendiri.
57. "Tolong ambilkan saya air minum," ucap ibu kepada anaknya.
58. "Tolong cepatlah! Kita akan ketinggalan pesawat!" kata Mark kepada sahabatnya.
59. "Tolong jangan berisik, saya sedang belajar," kata Maya kepada adiknya.
60. "Tolong jangan lupa membeli susu saat pulang," pesan ibu kepada anaknya.