SKK Migas Ungkap Temuan Cadangan Migas Baru Sebesar 136,5 Juta Barel

Image title
17 April 2020, 15:58
Ilustrasi, produksi sumur minyak. SKK Migas mengungkap tiga temuan cadangan migas dengan total potensi sebesar 136,5 juta barel setara minyak (BOE)
/home/ubuntu/Pictures/antarafoto/cropping/production/original/ANT20190926167.jpg
Ilustrasi, produksi sumur minyak. SKK Migas mengungkap tiga temuan cadangan migas dengan total potensi sebesar 136,5 juta barel setara minyak (BOE)

Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) mengungkapkan temuan cadangan di tiga lapangan migas pada kuartal I 2020.

Adapun, temuan tersebut terdiri dari satu temuan cadangan minyak dan dua temuan cadangan gas dengan total potensi cadangan setelah dibor mencapai 136,5 juta barel setara minyak (BOE).

Berdasarkan catatan SKK Migas, satu temuan diperoleh Texcal Mahato yang merampungkan pengeboran sumur eksplorasi PB-2 Blok Mahato, dengan temuan cadangan sebanyak 61,8 juta barel minyak. Tahun lalu perusahaan juga uji coba pengeboran sumur eksplorasi PB-1, namun belum mendapat hasil tes yang konklusif.

Berikutnya, PT Medco E&P Natuna yang telah melakukan pengeboran sumur Bronang-2 dengan temuan cadangan sebesar 79 miliar kaki kubik gas (BCFG).

Penemuan gas Lapangan Bronang ini nantinya akan menjadi penunjang pengembangan Lapangan Forel, yang berpotensi menambah produksi hingga 10.000 barel minyak per hari (BOPD).

Terakhir, PT Pertamina EP (PEP) yang telah merampungkan pengeboran sumur Wolai-002 di Banggai, Sulawesi Tengah. Hasil dari pengeboran tersebut menunjukan temuan cadangan sebesar 333,6 miliar kaki kubik gas (BCFG).

(Baca: Meski Ada Pandemi, Lifting Migas Blok Mahakam Kuartal I Lampaui Target)

Deputi Operasi SKK Migas Julius Wiratno mengatakan, setelah penemuan tersebut maka yang akan dilakukan oleh para kontraktor tersebut adalah mengajukan proposal pengembangan atau plan of development (PoD).

Halaman:
Reporter: Verda Nano Setiawan
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...