Jaga Distribusi Pangan, Jokowi Peringatkan Pemda Tak Blokade Jalan

Dimas Jarot Bayu
2 April 2020, 12:43
Ilustrasi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pada rapat terbatas di Istana Bogor, Jokowi meminta Mendagri menegur Pemda yang blokade jalan, agar arus logistik bahan pokok tetap aman. Jokowi juga minta jajarannya memperhatikan ketersediaan bahan pokok jelang R
ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/pras.
Ilustrasi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Pada rapat terbatas di Istana Bogor, Jokowi meminta Mendagri menegur Pemda yang blokade jalan, agar arus logistik bahan pokok tetap aman. Jokowi juga minta jajarannya memperhatikan ketersediaan bahan pokok jelang Ramadan dan Lebaran 2020.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegur pemeritah daerah (Pemda) yang memblokade jalan.

Teguran, menurut Jokowi, perlu dilakukan agar distribusi logistik tidak terganggu, sehingga masyarakat dapat membeli kebutuhan pokoknya dengan baik. Pasalnya, Jokowi mendapat laporan ada dua daerah yang distribusi berasnya agak terganggu akibat blokade jalan.

“Saya harapkan Mendagri memberi teguran kepada daerah yang memblokir jalan-jalannya,” kata Jokowi saat membuka rapat terbatas melalui video conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Kamis (2/4).

Lebih lanjut, Jokowi meminta jajarannya benar-benar memantau ketersediaan bahan pokok menjelang Ramadan dan Lebaran 2020. Sejauh ini, Jokowi menilai ketersediaan bahan pokok masih dalam kondisi baik.

Dengan demikian, Jokowi menilai, harga gula akan turun pada kondisi normal senilai Rp 12.500 per kilogram, dalam beberapa pekan ke depan. Saat ini, berdasarkan situs Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS) Nasional, harga gula pasir lokal rata-rata sebesar Rp 18.350 per kilogram.

(Baca: Setumpuk Masalah Logistik dan Pangan di Balik Darurat Corona)

Halaman:
Reporter: Dimas Jarot Bayu
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...