Belum Ada Vaksin Corona, Pengunjung Mal Tidak akan Langsung Normal

Rizky Alika
4 Juni 2020, 17:24
Ilustrasi, pusat perbelanjaan atau mal. Meski Pemprov DKI Jakarta mengizinkan mal kembali dibuka 15 Juni, pengusaha memperkirakan jumlah pengunjung tak langsung kembali normal.
ANTARA FOTO/Zabur Karuru/foc.
Ilustrasi, pusat perbelanjaan atau mal. Meski Pemprov DKI Jakarta mengizinkan mal kembali dibuka 15 Juni, pengusaha memperkirakan jumlah pengunjung tak langsung kembali normal.

Meski Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mengizinkan pembukaan kembali pusat perbelanjaan atau mal pada 15 Juni, pelaku usaha tidak langsung optimistis ada lonjakan pengunjung.

Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus Widjaja memperkirakan, jumlah pengunjung tak akan langsung kembali normal seperti sebelum pandemi virus corona atau Covid-19.

Advertisement

"Kami memperkirakan nanti tingkat kunjungan akan mulai bergerak bertahap dan pertumbuhannya akan lambat," kata Alphonzus kepada Katadata.co.id, Kamis (4/6).

Menurutnya, hal itu terjadi lantaran pandemi corona belum berakhir meski sudah ada pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Ia pun memperkirakan, tingkat kunjungan baru kembali normal saat vaksin Covid-19 sudah ditemukan.

Oleh karena itu, ia memperkirakan kondisi usaha pusat perbelanjaan masih belum bisa pulih, meski sudah diperbolehkan untuk beroperasional kembali.

Meski begitu, ia menilai kebijakan pemerintah provinsi tersebut akan menggerakkan perekonomian di Jakarta. Para pengusaha pun telah mempersiapkan rencana pembukaan mal tersebut sejak beberapa waktu lalu.

(Baca: Pertokoan dan Mal di Jakarta Akan Dibuka Mulai 8 dan 15 Juni)

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement