Tak PHK Karyawan Meski Tutup Gerai, Ini Strategi Matahari

Image title
4 Juni 2020, 18:48
Ilustrasi, gerai Matahari Department Store. Meski bisnis terdampak pandemi corona, PT Matahari Department Store Tbk tidak melakukan PHK, melainkan merumahkan dan memotong gaji karyawan, serta memaksimalkan kanal penjualan online.
Katadata | Arief Kamaludin
Ilustrasi, gerai Matahari Department Store. Meski bisnis terdampak pandemi corona, PT Matahari Department Store Tbk tidak melakukan PHK, melainkan merumahkan dan memotong gaji karyawan, serta memaksimalkan kanal penjualan online.

PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) mengaku tidak melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada karyawannya di tengah pandemi virus Covid-19. Padahal, perusahaan ritel ini terkena dampak penghentian operasional sebagian karena pandemi ini.

Manajemen Matahari menjelaskan, meski tidak melakukan PHK, namun manajemen terpaksa merumahkan 5.623 karyawannya. Selain itu, ada 12.080 karyawannya yang terkena dampak dengan lain, seperti pemotongan gaji sekitar 50%.

Langkah tersebut diambil, karena manajemen Matahari melakukan penutupan sementara gerai-gerai yang dikelola perusahaan. Lokasi penutupan gerai, merupakan lokasi yang ada di daerah yang menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

"Selain itu, melakukan penutupan kantor pusat operasional yang berlokasi di area PSBB di Banten, dan karyawan bekerja dari rumah," kata manajemen dikutip dari keterbukaan informasi, Kamis (4/6).

Penutupan gerai Matahari tentu berefek pada kinerja perusahaan, pasalnya gerai-gerai tersebut menyumbang 25%-50% terhadap pendapatan perusahaan tahun lalu. Sehingga, pada periode Maret-April 2020, diprediksi pendapatan akan turun 25% sedangkan laba bersih turun di atas 75%.

Menghadapi situasi ini, manajemen Matahari pun menerapkan beberapa strategi agar bisnisnya tetap berjalan. Seperti meningkatkan sumber daya untuk melayani permintaan melalui toko onlinenya, Matahari.com, yang meningkat selama pandemi ini.

(Baca: Terpukul Pandemi Corona, Lippo Karawaci PHK 676 Karyawan)

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...