Pemerintah Akan Wajibkan Sertifikat Halal Produk UMKM di Lokasi Wisata

Image title
11 Agustus 2020, 20:47
Ilustrasi, produk makanan UMKM. Kementerian Koperasi dan UKM bakal mewajibkan sertifikasi halal bagi produk UMKM di lokasi wisata.
ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi/hp.
Ilustrasi, produk makanan UMKM. Kementerian Koperasi dan UKM bakal mewajibkan sertifikasi halal bagi produk UMKM di lokasi wisata.

Pemerintah bakal mewajibkan sertifikasi halal bagi produk-produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) berupa makanan, oleh-oleh dan kosmetik pada lokasi wisata di Indonesia. Upaya ini dilakukan untuk menggerakkan industri pariwisata yang sempat mati suri terpukul pandemi virus corona atau Covid-19.

Deputi Produksi dan Pemasaran Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Kemenkop UKM) Victoria Simanungkalit mengatakan, kewajiban sertifikasi perlu dilakukan untuk meyakinkan turis di masa pandemi. Untuk memastikan sertifikasi, pemerintah juga akan melakukan pendampingan dan mengevaluasi proses produksi.

Advertisement

"Kita bisa mengundang turis yang memang sangat perduli terhadap kesehatan agar tetap datang berwisata," kata Victoria dalam webinar bertajuk 'Gotong Royong Jaga UMKM Indonesia' yang diselenggarakan Katadata.co.id, Selasa (11/8).

Menurutnya untuk menjaga produksi sesuai dengan ketentuan, pihaknya akan bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag). Bahkan standar produk UMKM akan terus ditingkatkan sesuai dengan standar-standar negara lain seperti Malaysia dan negara kawasan Timur Tengah.

Upaya itu dilakukan agar produk-produk UMKM memiliki kualitas yang diakui dunia internasional, sehingga potensi ekspor semakin bertambah.

"Kami akan mendorong pengembangan dapur bersama atau rumah produksi bersama agar standarnya produksi dari UMKM memliki kesamaan," ujarnya.

Victoria menjelaskan pemerintah juga berupaya memberikan merek dagang dan memperbaiki kemasan pada produk UMKM. Pasalnya, meskipun makanan yang diproduksi usaha mikro berkualitas, namun kemasan dan mereknya berbanding terbalik sehingga minim daya tarik.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Home Care PT Unilever Indonesia Tbk Veronika Utami mengatakan, pihaknya pun berkomitmen untuk memberikan dukungan terhadap daya saing UMKM di Indonesia.

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
News Alert

Dapatkan informasi terkini dan terpercaya seputar ekonomi, bisnis, data, politik, dan lain-lain, langsung lewat email Anda.

Dengan mendaftar, Anda menyetujui Kebijakan Privasi kami. Anda bisa berhenti berlangganan (Unsubscribe) newsletter kapan saja, melalui halaman kontak kami.

Artikel Terkait

Advertisement