Dua Strategi Utama Xiaomi Dorong Penjualan di Indonesia

Cindy Mutia Annur
16 Juli 2020, 15:22
Ilustrasi, logo Xiaomi. Xiaomi akan mendorong penjualan smartphone dan AIoT, serta inovasi produk dengan harga terjangkau, untuk mendorong penjualan.
Metta Dharmasaputra, Katadata.
Ilustrasi, logo Xiaomi. Xiaomi akan mendorong penjualan smartphone dan AIoT, serta inovasi produk dengan harga terjangkau, untuk mendorong penjualan.

Xiaomi Corporation mengungkapkan dua strategi peningkatan penjualan ponsel pintar atau smartphone buatannya, terutama di Indonesia. Strategi yang dimaksud antara lain, memacu penjualan smartphone dan Artificial Intelligence & Internet of Things (AIoT), serta inovasi produk dengan harga terjangkau.

Country Director Xiaomi Indonesia Alvin Tse menjelaskan, strategi mendorong penjualan smartphone dan AIoT telah dilakukan sejak kuartal I 2020, dengan hasil yang memuaskan. Lewat strategi ini, ia mengatakan, perusahaan berhasil menavigasi penjualan di tengah pasar yang lesu.

Advertisement

"Kenaikan dalam hal pengiriman barang tersebut, membuat pangsa pasar smartphone Xiaomi meningkat 11,1% secara global," ujar Alvin, kepada Katadata.co.id, Kamis (16/7).

Berdasarkan data Canalys, sepanjang kuartal I 2020 Xiaomi mencatatkan pertumbuhan pengiriman smartphone sebesar 9% menjadi 30 juta unit. Diikuti oleh Vivo, dengan pertumbuhan 3% sebanyak 24 juta unit.

Sementara, merek lainnya seperti Samsung, Huawei, dan Apple, meski mencatatkan jumlah pengiriman unit yang tinggi, namun pengiriman smartphone tiga merek ini mengalami penurunan pada kuartal I 2020.

Tak hanya smartphone, berdasarkan laporan keuangan Xiaomi kuartal I 2020 perusahaan berhasil meraih peningkatan pemasukan dari produk-produk Internet of Things (IoT) dan gaya hidup sebesar 7,8%.

(Baca: Xiaomi Rilis F2 Poco Pro dengan Fitur 5G, Bisa Digunakan di Indonesia?)

Saat ini, Xiaomi telah membangun platform IoT terbesar di dunia, dengan lebih dari 252 juta perangkat pintar yang terhubung ke platformnya, tidak termasuk smartphone dan laptop.

Untuk strategi kedua, Alvin mengatakan, Xiaomi terus mendorong inovasi dengan meluncurkan produk smartphone maupun AIoT dengan harga terjangkau. Strategi ini didorong, untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup masyarakat Indonesia.

Terbaru, Xiaomi baru saja meluncurkan smartphone Redmi 9 dan Poco F2 Pro pada Selasa (14/7) lalu. Alvin pun yakin bahwa kehadiran dua ponsel terbaru itu, bisa semakin menggaet konsumen di Indonesia.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement