Mencermati Sistem Mobile Payment dan Perkembangannya di Indonesia

Image title
16 Agustus 2022, 13:08
sistem pembayaran, mobile payment
ANTARA FOTO/Makna Zaezar/nym.
Ilustrasi, konsumen melakukan transaksi pembelian dari situs e-commerce menggunakan aplikasi mobile banking.

Mobile payment menjadi salah satu sistem pembayaran favorit masyarakat dewasa ini. Sebab, dengan metode pembayaran ini, seseorang tidak perlu lagi membawa dompet berisikan uang tunai dan kartu debit/kartu kredit, melainkan cukup menggunakan ponsel atau smartphone.

Pembayaran melalui mobile payment juga menjadi pilihan utama, di tengah tren belanja daring (online) seperti saat ini. Hasil survei ShopBack menunjukkan, 65% konsumen Indonesia menggunakan dompet digital (e-wallet) untuk melakukan pembayaran ketika belanja daring.

Persentase tersebut menjadi yang tertinggi dibandingkan dengan sistem pembayaran lainnya, seperti transfer melalui ATM misalnya. Dompet digital atau e-wallet ini, merupakan salah satu bentuk mobile payment yang paling populer.

Pengertian Mobile Payment

Mobile payment adalah sistem pembayaran non-tunai dengan menggunakan perangkat smartphone, yang memanfaatkan berbagai media teknologi nirkabel seperti kode QR (QR code), NFC, dan kode OTP.

Mobile payment merupakan metode alternatif dari sistem pembayaran konvensional, yang menggunakan uang tunai, cek, atau kartu kredit sebagai media pembayaran.

Ada beberapa macam bentuk mobile payment yang beredar saat ini, seperti e-wallet, e-money, dan mobile banking. Semua jenis ini, umumnya mengacu pada layanan pembayaran yang dioperasikan berdasarkan peraturan keuangan masing-masing negara, dan dilakukan melalui perangkat seluler.

Kelebihan dan Kekurangan Sistem Mobile Payment

Penerapan sistem mobile payment tercatat memiliki sejumlah kelebihan, antara lain:

  • Memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi para pihak untuk melakukan transaksi, baik itu dari sisi pembeli maupun sisi penjual.
  • Memudahkan pembeli, karena tidak perlu lagi membawa sejumlah uang tunai dan beragam kartu dalam dompet/tas, karena pembayaran dapat dilakukan hanya dengan aplikasi di smartphone.
  • Menjamin keamanan, sehingga meminimalisir risiko terjadinya kecurangan maupun pencurian data.

Meski memiliki banyak kelebihan, sistem pembayaran ini masih memiliki beberapa kekurangan yang perlu diperhatikan. Pertama, tidak semua pembeli maupun penjual dapat mengakses dan menggunakan aplikasi mobile payment ini. Ini terutama di daerah pedesaan di negara berkembang, seperti di Indonesia.

Kedua, adanya leterbatasan kemampuan smartphone yang dimiliki pengguna untuk menggunakan aplikasi mobile payment. Selain itu, karena bergantung dengan smartphone, akan menjadi sulit jika perangkat tersebut hilang, atau tidak mendapatkan koneksi internet yang baik.

Perkembangan Mobile Payment di Indonesia

Beberapa negara maju sudah menerapkan sistem mobile payment untuk transaksi harian, seperti berbelanja di supermarket, membayar makanan di restoran, bahkan membayar tiket transportasi umum.

Di Indonesia sendiri, penerapan mobile payment belum merata pada semua masyarakat. Namun, sudah banyak lembaga keuangan serta perusahaan rintisan atau startup, mulai merilis dan mengembangkan sistem pembayaran ini.

Perkembangan mobile payment melalui perangkat seluler di Indonesia, dimulai dari kehadiran metode pembayaran melalui provider telekomunikasi. Seiring berjalannya waktu, metode pembayaran berkembang pesat hingga konsumen cukup melakukan scan pada QR code.

1. Pembayaran Melalui Provider

Tren mobile payment di Indonesia dimulai dengan teknologi unstructured supplementary service data (USSD) yang dipelopori oleh perusahaan provider telekomunikasi besar.

Teknologi ini memperkenalkan sistem pembayaran dengan mengetik kode angka diawal dengan tanda bintang (*) dan diakhiri tanda pagar (#) pada ponsel, lalu kirim dengan tekan tombol berlogo telepon warna hijau. Jenis mobile payment ini, umumnya digunakan untuk mentransfer pulsa, membayar tagihan, mengirim uang, dan sebagainya.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...