Dana Asing Kabur Rp 2,2 Triliun, Saham Perbankan Terbanyak Dilepas

Image title
18 April 2020, 06:00
Ilustrasi, pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Selama sepekan terakhir investor asing mencatatkan penjualan bersih hingga Rp 2,23 triliun.
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/hp.
Ilustrasi, pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI). Selama sepekan terakhir investor asing mencatatkan penjualan bersih hingga Rp 2,23 triliun.

Selama sepekan indeks harga saham gabungan (IHSG) mengalami koreksi 0,31%, diiringi oleh keluarnya modal asing yang cukup deras hingga Rp 2,23 triliun.

Selama sepekan, investor asing tercatat melakukan pelepasan saham di pasar reguler dengan nilai jual bersih atau net sell sebesar Rp 2,96 triliun.

Aksi jual investor asing terbesar terjadi pada dua hari terakhir perdagangan pekan ini. Pada Kamis (16/4), modal asing yang keluar dari pasar saham sebesar Rp 1,2 triliun dan membuat IHSG turun 3,14%, menjadi 4.480,6.

Sementara, pada Jumat (17/4) modal asing yang keluar dari pasar saham mencapai Rp 552 miliar. Namun, IHSG berhasil ditutup menguat 3,44% menyentuh level 4.634,82.

Dari lima besar saham yang paling banyak dilego investor asing sepekan terakhir, saham perbankan tergolong dominan. Tercatat ada tiga emiten perbankan yang sahamnya banyak dijual investor asing, dengan total nilai Rp 1,49 triliun.

Saham yang paling banyak dilepas investor asing adalah, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), dengan net sell Rp 660,79 miliar. Harga sahamnya pun selama sepekan pun turun 3,04%, menjadi Rp 27.125 per saham.

Saham berikutnya yang dilepas asing adalah, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan nilai bersih Rp 600,97 miliar. Meski demikian, harga saham bank spesialis kredit mikro ini mampu ditutup menguat 1,43% sepekan terakhir, menjadi Rp 2.830 per saham.

Berikutnya, saham PT Astra International Tbk (ASII) yang dilepas dengan nilai bersih Rp 381,73 miliar. Saham ini pun dalam sepekan terkahir terjun 7,09% menjadi Rp 3.800 per saham.

(Baca: Meski Modal Asing Lari Rp 552 M, IHSG Naik 3,44% Memimpin Bursa Asia)

Halaman:
Reporter: Ihya Ulum Aldin
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...