Erick Thohir Menargetkan Bank Syariah BUMN Merger Februari 2021
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berniat menggabungkan seluruh bank syariah pelat merah menjadi satu. Targetnya, rencana ini bisa teralisasi pada 2021.
"Kami coba kaji bank-bank syariah ini nanti jadi satu semua, kami coba merger. Kira-kira Februari 2021 jadi satu," kata Erick dalam diskusi secara virtual, Kamis (2/7).
Seperti diketahui, bank BUMN memiliki anak usaha syariah, antara lain PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank BNI Syariah, PT Bank BRISyariah, dan Unit Usaha Syariah (UUS) BTN.
Rencana penggabungan bank syariah ini memang sudah menjadi pembicaraan sejak lama. Menteri BUMN mengungkapkan, merger dilakukan guna memperkuat dan menambah opsi-opsi pendanaan bagi pebisnis yang percaya kepada keuangan syariah.
Sebagai negara dengan populasi penduduk muslim terbanyak di dunia, ia yakin, langkah ini bisa membuat Indonesia memiliki bank syariah berskala besar.
"Kami coba lakukan segmentasi yang ada di himpunan bank milik negara (Himbara), supaya antar bank syariah BUMN tidak saling menjatuhkan," kata Erick menambahkan.
(Baca: Erick Thohir Proyeksi Dividen BUMN 2021 Turun Menjadi Rp 15 Triliun)