Lelang Tujuh Seri SUN, Pemerintah Raup Dana Rp 22 Triliun

Agatha Olivia Victoria
15 Juli 2020, 09:14
Ilustrasi, uang rupiah. Pemerintah berhasil meraup dana segar Rp 22 triliun melalui lelang Surat Utang Negara (SUN) pada 14 Juli 2020.
ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ilustrasi, uang rupiah. Pemerintah berhasil meraup dana segar Rp 22 triliun melalui lelang Surat Utang Negara (SUN) pada 14 Juli 2020.

Pemerintah berhasil mendapatkan dana segar sebesar Rp 22 triliun dari lelang tujuh Surat Utang Negara (SUN). Lelang dilaksanakan pada 14 Juli 2020, dengan total penawaran masuk mencapai Rp 61,16 triliun.

Mengutip keterangan resmi Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan, dari tujuh SUN yang dilelang, pemerintah memenangkan lima seri berjenis Obligasi Negara (ON). Sementara, tidak ada SUN jenis Surat Perbendaharaan Negara (SPN) yang dimenangkan dari total penawaran masuk.

Advertisement

"Total nominal yang dimenangkan dari tujuh seri yang ditawarkan mencapai Rp 22 triliun," tulis DJPPR dalam keterangan resmi, Selasa (14/7).

Dari lima ON yang ditawarkan, seri FR0081 mencatatkan total penawaran masuk tertinggi, yakni Rp 25,106 triliun. Dari total penawaran yang masuk ini, jumlah nominal yang dimenangkan tercatat sebesar Rp 8,05 triliun.

Perinciannya, nominal kompetitif yang dimenangkan tercatat Rp 5,63 triliun, dan non-kompetitif sebesar Rp 2,41 triliun. Seri ini memiliki tingkat kupon 6,5% dan akan jatuh tempo pada 15 Juni 2025.

Di urutan kedua, seri FR0082 mencatatkan penawaran masuk sebesar Rp 15,48 triliun, dengan nominal dimenangkan Rp 6,75 triliun. Jumlah ini terdiri dari nominal kompetitif sebesar Rp 4,72 triliun, dan non-kompetitif Rp 2,02 triliun. Seri ini memiliki tingkat kupon 7,07% dan akan jatuh tempo pada 15 September 2030.

Kemudian, ON seri FR0080 mendapatkan penawaran masuk sebesar Rp 9,03 triliun, dengan nominal dimenangkan Rp 3,7 triliun. Tercatat nominal kompetitif yang dimenangkan sebesar Rp 2,59 triliun, dan non-kompetitif sebesar Rp 1,11 triliun. Seri FR0080 akan jatuh tempo pada 15 Juni 2035 dan memiliki tingkat kupon 7,5%.

(Baca: Pemerintah Bidik Rp 40 Triliun dari Menjual Tujuh Surat Utang Hari Ini)

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement