IHSG Diprediksi Naik Meski Tak Ada Sentimen, Ini Saham Pilihan Analis

Image title
28 Agustus 2020, 08:25
Ilustrasi, pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). IHSG diprediksi bergerak naik pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (28/8).
Adi Maulana Ibrahim|Katadata
Ilustrasi, pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI). IHSG diprediksi bergerak naik pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (28/8).

Indeks harga saham gabungan (IHSG) diprediksi bergerak naik pada perdagangan akhir pekan ini, Jumat (28/8) meski tidak ada sentimen dari dalam maupun luar negeri. Secara teknikal, para analis menilai pergerakan indeks masih memiliki ruang untuk penguatan.

Analis Indosurya Sekuritas William Surya Wijaya menyampaikan, pergerakan IHSG berpeluang naik dalam jangka pendek, namun rentang gerak terlihat masih cukup terbatas.

“Jika terjadi koreksi wajar para investor masih dapat memanfaatkan momentum untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target jangka pendek,” ujar Dennies dalam risetnya, dikutip Jumat (28/8).

Atas dasar itu, ia memperkirakan IHSG berpeluang menguat terbatas pada pergerakan hari ini dengan support dan resistance di level 5102-5387. Level support merupakan level yang diperkirakan menahan koreksi indeks atau harga saham. Sedangkan resistance merupakan level yang diproyeksi menghentikan kenaikkan indeks atau harga saham.

Sementara beberapa saham yang menurutnya dapat dicermati investor pada perdagangan hari ini antara lain PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Mayora Tbk (MYOR), PT Summarecon Agung Tbk (SMRA), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) dan PT Alam Sutra Realty Tbk (ASRI).

Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama juga memprediksi IHSG bergerak menguat hari ini. Menurutnya pergerakan IHSG secara teknikal berpeluang menuju ke resistance terdekat.

Halaman:
Reporter: Muchammad Egi Fadliansyah
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...