Menjelang Pertemuan Dewan Gubernur, BI Diperkirakan Menahan Suku Bunga

Image title
20 Agustus 2022, 10:09
BI, Bank Indonesia, suku bunga
Arief Kamaludin|KATADATA
Ilustrasi, Gedung Bank Indonesia (BI).

Bank Indonesia (BI) diperkirakan akan mempertahankan kebijakan suku bunga yang rendah pada pertemuan Dewan Gubernur BI yang akan dilakukan Selasa (23/8). Perkiraan ini didapatkan dari jajak pendapat yang dilakukan oleh Reuters kepada sejumlah ekonom.

Seperti diketahui, BI adalah salah satu dari sedikit bank sentral utama Asia yang belum menaikkan suku bunga dari tingkat era pandemi Covid-19. Padahal, banyak negara telah menaikkan suku bunga untuk memerangi inflasi yang tinggi.

Dalam jajak pendapat 12-19 Agustus, 16 dari 27 ekonom memperkirakan, bahwa BI akan mempertahankan benchmark tujuh hari tingkat pembelian kembali tidak berubah pada 3,5% pada pertemuan 23 Agustus mendatang. Hanya 11 ekonom yang memperkirakan BI akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 3,75%.

Mengutip Reuters, Jumat (19/8), seruan untuk kenaikan suku bunga meningkat setelah pertumbuhan ekonomi kuartal terakhir menunjukkan laju pertumbuhan melebihi ekspektasi. Namun, Deputi Gubernur BI Dody Budi Waluyo mengatakan, BI hanya akan menaikkan suku bunga jika inflasi inti terus meningkat.

Sebagai informasi, inflasi indeks harga konsumen (IHK) atau headline inflation Indonesia naik ke level tertinggi tuju tahun sebesar 4,94% pada Juli lalu. Namun, inflasi inti tercatat sebesar 2,86% dan masih dalam kisaran target BI, yakni 4%.

"Alasan utama BI untuk menahan suku bunga adalah karena inflasi inti yang jinak, yang mencerminkan bahwa pemulihan permintaan belum cukup kuat untuk siklus kenaikan suku bunga. BI akan menunggu sampai inflasi inti memanas. Selain itu, rupiah masih cukup tangguh" kata Ekonom Bank Danamon Indonesia Irman Faiz, dikutip dari Reuters.

Halaman:
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...