Saran Chatib Basri agar Indonesia Selamat dari Perang Dagang

Rizky Alika
20 Agustus 2019, 17:15
Chatib Basri
Donang Wahyu|KATADATA
Ekonom UI Chatib Basri menilai Indonesia perlu meningkatkan kerja sama regional guna menghadapi perang dagang AS-Tiongkok.

Ekonom Universitas Indonesia (UI) Chatib Basri mengatakan Indonesia perlu meningkatkan kerja sama perdagangan bebas atau Free Trade Agreement (FTA) di tingkat regional atau ASEAN guna menghadapi dampak perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok yang berlarut-larut. Salah satunya, dapat dilakukan dengan membangun infrastruktur antar negara. 

"Yang paling mungkin mendorong FTA, kerja sama regional," kata dia di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Selasa (20/5).

Advertisement

Menurutnya, opsi tersebut dianggap paling potensial dibandingkan melalui kerja sama multilateral atau unilateral. Sebab, kerja sama multilateral membutuhkan proses panjang, sementara masa depan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) masih belum jelas.

(Baca: Negara ASEAN yang Menang dan Kalah di Tengah Perang Dagang AS-Tiongkok)

Di sisi lain, kerja sama unilateral tidak memungkinkan lantaran sulit bagi Indonesia untuk tetap membuka perdagangan di tengah maraknya proteksionisme. "Opsi tersebut sulit secara politik," ujarnya.

Oleh karena itu, kerja sama regional diperlukan dengan menegosiasikan tarif perdagangan dan membuka investasi.  Menteri Keuangan di era Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini pun menyarankan agar peningkatan kerja sama regional dilakukan dengan mulai membangun infrastruktur antar negara kawasan. 

Halaman:
Reporter: Rizky Alika
Editor: Agustiyanti
News Alert

Dapatkan informasi terkini dan terpercaya seputar ekonomi, bisnis, data, politik, dan lain-lain, langsung lewat email Anda.

Dengan mendaftar, Anda menyetujui Kebijakan Privasi kami. Anda bisa berhenti berlangganan (Unsubscribe) newsletter kapan saja, melalui halaman kontak kami.

Artikel Terkait

Advertisement