Imbas Pandemi Corona, 60% Masyarakat Tunda Membeli Rumah

Image title
14 Juli 2020, 20:34
rumah.com, properti, pandemi corona, pembelian rumah, pembelian properti
ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Ilustrasi. Survei yang digelar Rumah.com juga menunjukkan 33% responden mengalami kesulitan atau keterlambatan dalam mendapatkan kredit pemilikan rumah.

Pandemi virus corona yang memukul daya beli membuat sebagian besar masyarakat memilih untuk menunda pembelian rumah atau properti. Hasil survei yang dilakukan Rumah.com menunjukkan 60% responden terpaksa menunda rencana pembelian rumah akibat Covid-19

Country Manager Rumah.com, Marine Novita menjelaskan,  penundaan transaksi paling banyak dilakukan oleh responden yang sudah memiliki rumah yakni sebanyak 70%. Sementara hanya 50% responden yang masih menyewa dan 53% responden yang tinggal di rumah orang tua yang memilih untuk memunda membeli rumah. 

Advertisement

"Selain 60 persen responden menunda transaksi pembelian properti, 45 persen responden mengalami kesulitan untuk melihat properti yang akan dibeli," ujar Marine melalui siaran pers yang diterima katadata.co.id, Selasa (14/7). 

Survei Rumah.com Consumer Sentiment Study ini adalah survei berkala yang diselenggarakan dua kali dalam setahun yang dilakukan Rumah.com bekerja sama dengan lembaga riset Intuit Research, Singapura. Hasil survei  diperoleh dari 1007 responden dari seluruh Indonesia yang dilakukan pada bulan Januari hingga Juni 2020. 

(Baca: Gaet Bank Mandiri, Bukalapak Luncurkan Fitur Pencarian Rumah)

Survei ini juga menemukan 40% responden menghindari pembelian properti di komplek perumahan yang penghuninya dinyatakan positif menderita Covid-19. Kemudian  33% responden mengalami kesulitan atau keterlambatan dalam mendapatkan kredit pemilikan rumah. 

Namun terdapat pul temuan yang menarik dari survei ini. Meski situasi ekonomi sulit, 60% responden memiliki intensi melanjutkan rencana pembelian hunian untuk ditinggali sendiri, baik di tahun ini maupun tahun depan. Sementara mereka yang membeli properti untuk investasi hanya 39% yang masih berencana melanjutkan di tahun ini atau tahun depan. 

Halaman:
Reporter: Tri Kurnia Yunianto
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement