Harga Emas Antam Turun ke Rp 1.021.000/Gram Tertekan Data Ekonomi AS
Harga emas Antam hari ini turun Rp 3.000 menjadi Rp 1.021.000 per gram. Data ekonomi AS yang positif meningkatkan harapan pemulihan lebih cepat dan sempat menekan harga emas.
Harga emas di pasar spot tadi malam sempat turun hingga lebih dari 1% ke posisi US$ 1.921, 61 per ons. Sedangkan pagi ini, harga emas kembali naik ke posisi US$ 1.931,98 per ons. Adapun harga emas berangka naik 0,01% ke posisi US$ 1.927,8 per ons.
Direktur perdagangan logam di High Ridge Futures David Meger menjelaskan, data klaim pengangguran AS yang menurun dan manufaktur yang kembali positif menekan harga emas.
Klaim pengangguran mingguan AS yang dirilis kemarin turun di bawah 1 juta minggu lalu untuk kedua kalinya sejak pandemi dimulai. Namun, data ini dianggap tidak menandakan pemulihan yang kuat di pasar tenaga kerja karena penurunan tersebut sebagian besar mencerminkan perubahan dalam metodologi yang digunakan untuk mengatasi fluktuasi musiman pada data.
Adapun data awal pekan ini meningkatkan optimisme tentang pemulihan yang stabil. Pesanan baru untuk barang-barang buatan AS meningkat lebih dari yang diharapkan pada bulan Juli, sementara data manufaktur AS menunjukkan aktivitas yang dipercepat mendekati level tertinggi dua tahun pada bulan Agustus.
Meski demikian, Pejabat Federal Reserve mengatakan dukungan lebih lanjut untuk perekonomian diperlukan. Gubernur Fed Lael Brainard pada hari Selasa mengatakan bank sentral AS perlu melakukan upaya baru untuk membantu ekonomi mengatasi dampak pandemi dalam beberapa bulan mendatang.
"Tindakan gubernur Fed untuk memberikan lebih banyak stimulus memperkuat fakta bahwa ekonomi masih dalam krisis dan sedikit penurunan aset safe-haven seperti emas yang kami lihat hanyalah konsolidasi," kata Meger.
Emas telah naik 27% tahun ini karena pandemi virus corona menghantam ekonomi global dan mendorong langkah-langkah stimulus yang belum pernah terjadi sebelumnya.
"Fundamental terlihat cukup kuat untuk emas dengan ancaman virus yang masih ada, lingkungan bunga yang sangat rendah dan ruang untuk lebih banyak stimulus untuk meningkatkan ekonomi," kata Edward Moya, Analis Pasar Senior di OANDA.
Di dalam negeri, harga emas Antam untuk seluruh jenis produk berdasarkan bobotnya turun. Adapun harga pembelian kembali emas Antam turun Rp 2.000 menjadi Rp 921 ribu per gram.
