Efisiensi Proses Logistik, Luhut: Bakal Ada Investasi Masuk Rp 5 T

Agatha Olivia Victoria
24 September 2020, 19:21
Luhut pandjaitan, investasi, pandemi corona, virus corona
ANTARA FOTO/Budi Candra Setya/foc.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut penyederhanaan logistik melalui NLE mampu menghemat biaya logistik hingga triliunan rupiah.

Pemerintah akan mengimplementasikan Ekosistem Logistik Nasional atau National Logistic Ecosystem /NLE untuk menyederhanakan proses logistik di Tanah Air. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut langkah ini akan mendorong lebih banyak investasi masuk ke Indonesia. 

Salah satu investasi yang akan masuk dalam waktu dekat adalah proyek pembersihan tangi di Lego Jangkar perairan Batam dan Bintan. Nilai investasi proyeks tersebut mencapai Rp 5 triliun.

Advertisement

Selain mendorong investasi masuk, menurut Luhut, NLE juga dapat menghemat biaya logistik hingga triliunan rupiah. "NLE akan menghemat biaya logistik  Rp 1,5 triliun per tahun. Itu hanya dari penyederhanaan logistik di Batam saja," ujar Luhut dalam Konferensi Pers Bersama Ekosistem Logistik Nasional secara virtual, Kamis (24/9).

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut NLE akan mengefesiensi empat kegiatan logistik nasional. Kegiatan yang dimaksud yakni penebusan pemesanan pengiriman dan persetujuan pengeluaran petikemas, pemesanan truk, insepksi dokumen, serta pengangkutan.

Kegiatan penebusan pesanan pengiriman dan persetujuan pengeluaran petikemas yang semula dilakukan secara manual dan terbatas hanya pada hari dan jam kerja, akan dilakukan secara online dan nonstop selama 24 jam setiap harinya. "Efisiensi tersebut akan mengurangi biaya Rp 402 miliar dan menghemat waktu 91% per tahunnya, kata dia dalam kesempatan yang sama.

Pemesanan truk juga akan dilakukan secara online dan lebih transparan.  Langkah ini akan mengefisiensikan biaya logistik Rp 975 miliar dan waktu 50% per tahunnya.

Selanjutnya, kegiatan inspeksi  dalam sistem NLE akan dilakukan secara single submission atau joint insepection. Dari penyederhanaan tersebut, akan ada efisiensi biaya senilai Rp 85 miliar dengan kecepatan waktu hingga 35%-56% setiap tahunnya.

Sementara pada kegiatan pengangkutan, pemberitahuan akan dilakukan pula melalui single submission. Efisiensi biaya dari langkah ini mencapai Rp 60 miliar  per tahun dengan efisiensi waktu hingga 74%. 

Halaman:
Reporter: Agatha Olivia Victoria
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement