Indonesia dan Inggris Bentuk Komite Ekonomi dan Perdagangan

Cahya Puteri Abdi Rabbi
27 April 2021, 09:13
perdagangan, indonesia, inggris, menteri perdagangan
ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/rwa.
Ilustrasi. Total perdagangan Indonesia-Inggris pada 2020 mencapai US$ 2,2 miliar.

Menteri Perdagangan  Muhammad Lutfi dan Secretary of State for International Trade United Kingdom Elizabeth Truss menandatangani Nota Kesepahaman Pembentukan Komite Ekonomi dan Perdagangan Bersama atau Joint Economic and Trade Committee (JETCO)  pada Senin (26/4). Pembentukan komite ini membuka peluang kerja sama perdagangan yang lebih besar antara kedua negara.

“Diharapkan kedua negara dapat mendorong peningkatan hubungan ekonomi bilateral di masa depan, membantu masuknya barang dan jasa Indonesia ke pasar Inggris, serta mendorong investasi Inggris di Indonesia,” kata Lutfi dalam keterangan tertulis, Senin (26/4).

JETCO adalah forum dialog tahunan tingkat Menteri untuk membahas isu-isu bilateral kedua negara dengan lebih intensif,  Pembentukan JETCO merupakan hasil rekomendasi dari Joint Trade Review (JTR) yang dilakukan oleh Indonesia dan Inggris. 

JTR  dilaksanakan untuk menyusun rekomendasi dalam rangka peningkatan bidang perdagangan dan investasi dengan mengidentifikasi sektor potensial, serta hambatan dan peluang kerja sama yang ada. Penyusunan JTR Indonesia-Inggris dimulai pada Desember 2019 dan difinalisasi pada pertengahan April 2021.

Saat ini, kedua pihak telah mengidentifikasi sembilan sektor potensia, berikut hambatan dan peluang kerja samanya. Kesembilan sektor tersebut, yakni pendidikan, makanan dan minuman, produk pertanian, teknologi, obat-obatan dan pelayan kesehatan, infrastruktur dan transportasi, kayu dan produk kayu, energi terbarukan, jasa keuangan dan profesional, serta ekonomi kreatif.

Total perdagangan Indonesia-Inggris pada 2020 mencapai US$ 2,2 miliar. Adapun pada Januari-Februari 2021, perdagangan kedua negara tercatat US$ 335,70 juta dengan ekspor mencapai US$ 201,86 juta dan impor US$ 133,83 juta.

Produk ekspor utama Indonesia ke Inggris diantaranya alas kaki dengan sol luar karet, plastik, kulit; minyak sawit dan turunannya; serta alas kaki dengan sol luar karet, plastik, kulit samak, atau kulit komposisi dengan bagian atas bahan tekstil.

Total ekspor Indonesia per Maret 2021 mencapai US$ 18,35 miliar, naik 20,31% dibandingkan Februari 2021. Nilai tersebut juga meningkat 30,47% jika dibandingkan pada Maret 2020. S

Reporter: Cahya Puteri Abdi Rabbi
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...