Kesehatan Laut akan Jadi Salah Satu Fokus Presidensi Indonesia di G20
Indonesia akan menjadi keketuaan atau presidensi G20 dan menggelar ratusan pertemuan pada tahun ini. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Presidensi Indonesia di G20 tahun ini, juga akan fokus pada isu kesehatan laut.
Luhut menjelaskan Indonesia akan memanfaatkan posisinya dalam Presidensi G20 2022 dan pimpinan ASEAN untuk mengutamakan pembahasan topik tersebu. "Kami akan mengumpulkan komitmen global terhadap kesehatan laut kita bersama," katanya, seperti dikutip dari Antara.
Dalam acara The Seaside Chat at ADB’s Healthy Ocean Tech and Finance Forum yang bertajuk Innovative Solution For Asia and the Pasific, Luhut menegaskan restorasi kelautan merupakan hal yang penting untuk menanggulangi krisis iklim. Pemerintah Indonesia akan menyusun kebijakan yang berkelanjutan terkait program penangkapan ikan demi terjaganya kesehatan laut di masa depan.
"Program ini merupakan perkembangan dari sektor kelautan dan perikanan yang berlandaskan inovasi dan teknologi menuju ekonomi biru yang berkelanjutan demi kesejahteraan masyarakat," katanya.
Luhut mengatakan, pemerintah telah menetapkan sejumlah wilayah tertentu sebagai area penangkapan ikan dengan menerapkan kuota penangkapan. Hal tersebut bertujuan untuk menjaga kelestarian spesies perikanan wilayah tersebut.
"Kepada warga lokal di area tersebut, kami terapkan payment for ecosystem services (PES) sebagai bentuk insentif bagi mereka yang telah mengelola dan menjaga kelestarian area konservasi," ujarnya.