Saran Rudiantara untuk Menkominfo Berikutnya

Cindy Mutia Annur
18 Oktober 2019, 10:43
menkominfo rudiantara
Arief Kamaludin|KATADATA
Menkominfo Rudiantara memberikan sejumlah saran bagi penggantinya, mulai dari pengendalian hoaks hingga ambisi agar Indonesia bisa mencetak lebih banyak unicorn.

Masa jabatan Rudiantara sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) dalam kabinet kerja bakal segera berakhir. Ia pun memberikan sejumlah saran bagi penggantinya, mulai dari pengendalian hoaks hingga ambisi agar Indonesia bisa mencetak lebih banyak unicorn.

Ia menyarankan, agar strategi untuk pengendalian konten hoaks ke depannya tetap berfokus pada literasi digital yang bersifat jangka panjang meski berbiaya mahal.

Advertisement

"(Literasi digital) itu tetap harus dijalankan sampai berapa pun periode menteri ke depan, karena hoaks itu tidak pernah berhenti (disebarkan). Jadi, kita harus membuat masyarakat punya resilience (ketahanan) terhadap hoaks," ujar Rudiantara

Rudiantara menyebut hoaks bahkan masih ada di negara-negara Skandinavia. Namun, masyarakat di negara-negara itu tak lantas ribut akibat hoaks. Hal ini lantaran masyarakat di sana terlatih dalam memperlakukan informasi yang mereka terima.

"Mereka sudah terbiasa (dalam memilah informasi)," ujarnya.

(Baca: Tujuh Masalah Menghadang Gojek hingga Tokopedia Sebelum Jadi Unicorn)

Ia melanjutkan, tak dibutuhkan lagi penambahan mesin AIS atau pengais konten internet untuk mengendalikan hoaks. Namun, menurutnya, ada kemungkinan penggunaan mesin pengendali konten ini bakal ditingkatkan.

"Saat ini mesin AIS bisa untuk crawling dan profiling (informasi). Mungkin saja ke depan bisa menjadi big data analytic. Jadi, kemampuan dan fungsinya bakal dikembangkan terus. Artinya di-upgrade, bukan berarti Kominfo membeli (mesin AIS) lagi, tidak (perlu)," ujarnya.  

Selain pengendalian terhadap hoaks, Rudiantara pun memberi saran agar Menkominfo selanjutnya agar tetap fokus membangun infrastruktur, seperti Palapa Ring yang baru saja diresmikan Presiden Joko Widodo.  Ke depan, pemerintah berencana mengorbitkan proyek Satelit Satria  pada 2022.

Halaman:
Reporter: Cindy Mutia Annur
Editor: Agustiyanti
Berita Katadata.co.id di WhatsApp Anda

Dapatkan akses cepat ke berita terkini dan data berharga dari WhatsApp Channel Katadata.co.id

Ikuti kami

Artikel Terkait

Video Pilihan
Loading...
Advertisement