IHSG Turun Lagi ke 6.023 Tertekan Aksi Ambil Untung Investor
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Kamis (10/10) kembali ditutup melemah 0,09% ke level 6.023,64. Padahal, sepanjang hari ini, IHSG lebih banyak bergerak di zona hijau.
Analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, terkoreksinya IHSG menjelang penutupan perdagangan hari ini, karena aksi ambil untung (profit taking) dari investor, setelah IHSG berada di zona hijau. IHSG sempat tercatat naik 0,24% di level 6.044,11.
"Jika keuntungan trading berhasil tercapai dengan baik, maka pelaku pasar mengambil aksi profit taking," kata Nafan Aji kepada Katadata.co.id, Jumat (10/10).
Nafan mengatakan, laju positif IHSG di sepanjang perdagangan hari ini, dipengaruhi oleh euforia para pelaku pasar global terkait meningkatnya peluang penurunan suku bunga acuan bank sentral Amerika Serikat (AS), The Federal Reserve.
Mengutip dari Reuters, risalah pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal Reserve (FOMC Meeting) pada 17-18 September 2019 yang dirilis Rabu (9/10) waktu AS menyebut tujuh dari 17 pembuatan kebijakan suku bunga mengidikasi terdapat satu kali lagi penurunan bunga acuan AS, Fed Fund Rate.
(Baca: IHSG Diprediksi Menguat Terbatas, Saham Tambang Banyak Direkomendasi)
Sementara, lima pembuat kebijakan lainnya tidak melihat adanya pemotongan suku bunga lagi dan lima lainnya memproyeksikan kenaikan suku bunga pada akhir 2019. Investor sangat mengharapkan penurunan suku bunga lagi dalam pertemuan berikutnya pada 29-30 Oktober 2019 waktu setempat.